Selain itu Rudi juga menekankan, pemerintah mendelegasikan kewenangan 100 persen pada "Pejuang 1 juta barel" (baca SKK Migas) ini untuk  mengatur kegiatan hulu migas tanpa diganggu dengan pihak lain. SKK Migas jangan disuruh lari tapi kaki tangan diikat, begitu Rudi mengistilahkan. Jika semua pihak memberikan lex specialis bagi hulu migas dan SKK Migas komitmen dengan upaya strategi yang telah dibuatnya. Target 1 juta barel perhari, baru bisa terwujud.
Namun jika komitmen yang telah dibuat jauh panggang dari api, mungkin benar kata Rudi, visi 1 juta barel perhari hanyalah mimpi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H