Bukankah setiap kali baru ditawarkan sang mentari
Tetap saja ego merasuk dan membunuh demi sebuah harga diri
Lalu pada siapa lagi kita harus mengeluh
Pada resah yang masih saja tak ingin sembuh
Pada ceria dibalik topeng yang hanya separuh
Menanti kita yang terjebak dalam hasrat bertaruh
Ingin sekali aku memanggilmu dalam kesunyian
Bukankah kau pernah berkata untuk sebuah perjanjian
Namun kini kita hanyalah asing yang ditelantarkan
Oleh kisah yang tak pernah diperdengarkan
Mimpi kita sudah berbeda arah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!