Mohon tunggu...
Damar Kurniawan
Damar Kurniawan Mohon Tunggu... Lainnya - Pekerja keras mendobrak pintu ilmu dalam hidup. Bukan seberapa kayamu, tapi seberapa ilmumu.

Tinggal di kota berslogan "makmur", Seniman digital, penulis.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Adi Wiyata SMP Negeri 1 Weru: Desert Ketel Nagaku

2 Oktober 2024   09:27 Diperbarui: 2 Oktober 2024   09:27 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Desert Ketel Nagaku/dok. pri

Dalam rangka pemanfaatan tanaman yang tumbuh subur di lahan sekolah , kami, Tim Kader Adiwiyata SMP N 1 Weru Sukoharjo memanfaatkannya untuk pokja  inovasi. Kami berkreasi membuat  kudapan dengan menggabungkan beberapa tanaman yang ada. Dari bermacam --macam tanaman yang tumbuh subur, kami memilih menggabungkan aneka manfaat dari tanaman : kelor, telang, buah naga, dan kunyit. Kami akan membuat puding yang kaya akan manfaat. Kudapan ini kami beri nama Puding Ketel Nagaku, desert cantik kaya vitamin yang enak dan yummy.

Tanaman telang atau Clitoria ternatea biasanya dikenal sebagai tanaman merambat yang dapat ditemukan di kebun atau tumbuh secara liar. Namun akhir -- akhir ini mulai banyak dikenal masyarakat sebagai salah satu tanaman herbal yang berkhasiat untuk kesehatan tubuh.  Bagian tanaman telang yang dimanfaatkan untuk dikonsumsi sebagai bahan herbal adalah bagian bunganya. Bunga telang memiliki beragam manfaat, diantaranya:

  • Meningkatkan daya ingat
  • Mengatasi gangguan kecemasan
  • Meringankan depresi
  • Sebagai antioksidan (meningkatkan daya tahan tubuh)
  • Menyembuhkan luka
  • Mengurangi peradangan
  • Menyehatkan jantung
  • Berpotensi mengatasi gejala diabetes
  • Membantu mengatasi asma

Nilam Hilda Victorya Arfa - Kader Adiwiyata SMP Negeri 1 Weru//dok. pri
Nilam Hilda Victorya Arfa - Kader Adiwiyata SMP Negeri 1 Weru//dok. pri
Bunga telang jadi salah satu jenis bunga yang digunakan sebagai bahan pewarna alami. Jenis bunga telang ini biasa digunakan untuk menciptakan warna biru cerah keunguan Karena warnanya yang menarik inilah bunga telang dapat juga dimanfaatkan sebagai pewarna alami makanan. Belum banyak yang mengerti bahwa bunga telang dapat diolah sebagai pewarna makanan dengan sangat mudah dan sederhana. Maka dari itu, kami akan membuat sebuah inovasi dengan mengubah bunga telang menjadi bahan pewarna alami untuk mempercantik olahan puding yang dapat dikonsumsi untuk kesehatan dan dapat dinikmati untuk semua kalangan.

Selain memanfaatkan tanaman bunga telang, kader juga menambahkan daun kelor sebagai pewarna alami hijau, tanaman kunyit untuk pewarna kuning, dan buah naga merah untuk warna alami merah.

Kelor mengandung klorofil dengan konsentrasi tinggi. Klorofil merupakan salah satu kelompok pigmen yang memberikan warna hijau secara alami pada buah dan sayuran. Adanya klorofil pada daun kelor dapat digunakan sebagai pewarna hijau alami pada makanan atau minuman. Daun kelor juga mengandung vitamin dan mineral, antara lain Vitamin B6, Vitamin B2, Vitamin C, Vitamin A, zat besi, dan Magnesium yang baik untuk kesehatan tubuh kita.

Kunyit atau kunir (Curcuma longa L.) tergolong dalam kelompok jahe-jahean (Zingiberaceae) termasuk salah satu tanaman rempah dan obat asli dari Asia Tenggara. Rimpang kunyit memiliki aroma seperti lada dan rasa hangat yang agak pahit serta memiliki pewarnaan jingga-kuning yang kuat. Warna kuning pada kunyit diperoleh dari senyawa alami bernama kurkumin yang terkandung di dalamnya.

 Bumbu dapur ini kerap dimanfaatkan dalam berbagai masakan yang berwarna kuning, seperti nasi kuning atau opor ayam. Selain memberi warna, kunyit juga dapat menambah nutrisi serta meningkatkan cita rasa masakan. Kunyit memberikan beberapa kandungan bermanfaat bagi tubuh. Yaitu kandungan kurkumin, sesmetoksikumin, bisdesmetoksikurkumin, resim, pati, karbohidrat, protein, selulosa, lemak, vitamin C, antioksidan, zat pahit, zat besi, fosfor, kalsium, minyak atsiri.

Buah naga adalah buah tropis yang berasal dari tanaman kaktus yang tumbuh merambat. Buah ini memiliki banyak nama, seperti pitaya, pitahaya, dan buah pir stroberi. Daging buah naga bisa digunakan sebagai pewarna makanan merah muda. Buah naga mengandung zat warna antosianin yang dapat memberikan warna merah. Jus buah naga dapat disaring untuk mendapatkan pewarna merah alami. Kepekatan warna jus buah naga dapat diatur untuk menghasilkan warna merah muda. Buah naga mengandung berbagai nutrisi, diantaranya:

  • Vitamin C: Membantu tubuh menyerap zat besi dan mencegah tanda penuaan dini
  • Zat besi: Membantu memecah makanan menjadi energi dan mencegah anemia defisiensi besi
  • Magnesium: Membantu mengoptimalkan kesehatan tulang
  • Antioksidan: Mencegah enzim yang menghambat komponen kulit, seperti kolagen dan asam hialuronat
  • Karotenoid: Menetralkan radikal bebas dan mempertahankan sel darah putih dari bahaya

Selain itu, buah naga juga mengandung: Asam folat, Riboflavin, Vitamin B12, Vitamin A, Kalsium, Fosfor, Kalium. Buah naga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan tajam dalam kadar gula darah setelah dikonsumsi.

            Kelor, telang, buah naga dan kunyit, semuanya dijadikan sebagai bahan pewarna alami dalam pembuatan puding. Hasil pembuatan puding  kami titip jualkan di kantin kejujuran sekolah. Kami kader Adiwiyata ingin turut berkontribusi dalam mengkampanyekan makanan sehat bagi warga sekolah . Semoga apa yang telah kami lakukan akan membawa manfaat bagi masyarakat luas, terutama warga SMP N 1 Weru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun