Mohon tunggu...
Damanhuri Ahmad
Damanhuri Ahmad Mohon Tunggu... Penulis - Bekerja dan beramal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ada sebuah kutipan yang terkenal dari Yus Arianto dalam bukunya yang berjudul Jurnalis Berkisah. “Jurnalis, bila melakukan pekerjaan dengan semestinya, memanglah penjaga gerbang kebenaran, moralitas, dan suara hati dunia,”. Kutipan tersebut benar-benar menggambarkan bagaimana seharusnya idealisme seorang jurnalis dalam mengamati dan mencatat. Lantas masih adakah seorang jurnalis dengan idealisme demikian?

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Ketika 16 Surau Direnovasi Lewat Pokir, Topik Hidayat Diminta Jadi Ketua DPRD

15 November 2023   14:58 Diperbarui: 15 November 2023   15:12 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Topik Hidayat memastikan perbaikan surau lewat Pokirnya di Pasie Laweh Lubuk Alung. (foto dok damanhuri)

Di samping bangunan jalan baru, rabat beton, irigasi, pokok pikiran Topik Hidayat juga banyak untuk bangunan dan renovasi rumah ibadah.

Tahun ini, Pokir Ketua Komisi IV DPRD Padang Pariaman ini dialokasikan untuk rehab dan renovasi 16 rumah ibadah di Dapil II, yang meliputi Kecamatan Batang Anai, Lubuk Alung, dan Sintuak Toboh Gadang.

Zetra Marzuki, tokoh muda Pasie Laweh Lubuk Alung menyebutkan, bahwa rehab dan renovasi surau ini amat penting.

Menurut dia, tahun ini ada banyak surau di Pasie Laweh Lubuk Alung yang diperbaiki, anggarannya bersumber dari APBD Padang Pariaman, lewat Pokir Wakil Ketua DPD PAN Padang Pariaman ini.

"Kita memang habis-habisan saat ini. Keinginan kita bersama di Pasie Laweh Lubuk Alung ini, Topik Hidayat yang Caleg nomor urut satu di Dapil II ini harus jadi Ketua DPRD Padang Pariaman besok ini," kata Zetra Marzuki, Rabu 15 November 2023.

Zetra Marzuki melihat, perhatian khusus terhadap perbaikan surau ini sangat menonjol di Topik Hidayat. 

"Nilai-nilai ini yang membuat dukungan pada Topik Hidayat di tengah masyarakat mengalir dengan derasnya. Tak sekedar terpilih kembali, tetapi harus jadi Ketua DPRD," sebut Zetra Marzuki.

Kenapa dengan surau? Padang Pariaman terkenal dengan banyak surau. Setiap sudut kampung ada surau.

Surau tempat mengaji, beribadah, sekaligus tempat bermusyawarah bagi masyarakat dalam membangun nagari.

Ada surau milik kaum, milik korong, milik nagari, dan bahkan tak sedikit pula surau yang punya pribadi orang perorang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun