Madrasatul 'Ulum Harus Tampil dan Ikut Seluruh Kegiatan Pesantren

Kasi Pondok Pesantren Kemenag Padang Pariaman Dr. Suhendrizal memuji sarana dan prasarana Pondok Pesantren Madrasatul 'Ulum Lubuk Pandan.

Ruangan belajar dan asramanya yang tersusun rapi. Aula yang besar, sangat patut pesantren yang berdiri sejak 1940 M ini dikembangkan dengan lebih baik lagi.

Selasa (18/7/2023) Suhendrizal sengaja datang dan dijadwalkan untuk memberikan motivasi serta sosialisasi pesantren di tengah era digitalisasi saat ini.

Santai tapi serius. Itu kesan yang tertangkap ketika kegiatan itu dihadiri seluruh santriwan dan santriwati Madrasatul 'Ulum.

Suhendrizal yang terkenal hebat dan menguasai materi, begitu bersahabat menyampaikan materi kepada seluruh keluarga besar Madrasatul 'Ulum.

Ya, pola pembelajaran dalam sebuah kegiatan motivasi, Suhendrizal tak betah duduk di kursi yang sudah disediakan.

Dia berkeliling, menanyai sejumlah santri soal ilmu yang dipelajari di pesantren tentunya. 

Pun soal kedekatannya juga menjadi selingan pertanyaan kepada santri, sehingga terbangun hubungan yang lebih dekat, antara dia dengan pesantren itu.

Acara diawali dengan ramah tamah sambil sarapan pagi di sekretariat pesantren bersama pimpinan Madrasatul 'Ulum Buya Marulis Tuanku Mudo dan seluruh majelis guru atau dewan masyaikh.

Pesantren Madrasatul 'Ulum yang terletak di Kampung Guci, Nagari Lubuk Pandan ini memang sedikit agak terjauh dari jangkauan perkembangan.

Suhendrizal dalam memfasilitasi seluruh pesantren di lingkungan Kemenag Padang Pariaman, ingin Madrasatul 'Ulum ikut dalam berbagai hal.

Banyak momen dan kegiatan yang berhubungan dengan pesantren, jangan sampai santri Madrasatul 'Ulum tidak ikut. Penting sekali komunikasi dan koordinasi. 

"Apa yang jadi kesulitan cepat lapor dan sampaikan. Saya siap membantu. Dimana kendalanya, nanti kita carikan solusinya," ulas dia.

Dia menekankan pentingnya pengelolaan administrasi yang bagus. Dikerjakan secara sungguh-sungguh. "Potensi untuk itu ada dan dipunyai oleh pesantren ini," katanya.

Semua komponen yang ada di pondok harus bergerak. Membuat kegiatan sesuai bidangnya, sehingga pondok secara kelembagaan bisa cepat bangkit dan berkembang.

Santri berkegiatan secara berkesinambungan, di bawah kendali organisasi santri. "Jangan organisasinya ada, tapi tidak berkegiatan," ungkapnya.

"Sebenarnya, kita di Madrasatul 'Ulum ini tinggal menggerakkan. Semuanya cukup dan kuat," sebutnya.

Madrasatul 'Ulum Lubuk Pandan adalah salah satu pesantren tertua yang masih eksis sampai sekarang. 

Didirikan oleh Syekh H. Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah pada tahun 1940. Hingga kini proses belajar dan mengajar berlangsung dengan tradisinya tersendiri.