Sabtu (28/1/2023) sudah yang kedua kalinya para santri Pondok Pesantren Madrasatul 'Ulum Lubuk Pandan melakukan gotong royong, membersihkan lahan baru di Sungai Kasikan, Nagari Tandikek Selatan, Kecamatan Patamuan.
Ya, ada 3.000 meter lahan yang diwakafkan oleh masyarakat kampung itu, untuk Madrasatul 'Ulum Lubuk Pandan. Alhamdulillah, tentu pengembangan pesantren yang berdiri pada 1940 ini terbuka lebar.
Apalagi, di Lubuk Pandan, pusat pesantren yang didirikan Syekh H Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah ini sudah tak ada lagi lahan untuk pengembangan sarana baru pesantren.
Gotong royong itu langsung dipimpin pengurus pesantren, M. Kamal Ma'aruf Datuak Saripado bersama seluruh majelis guru dan santri.
Buya Marulis Tuanku Mudo, pimpinan pesantren pun tak ketinggalan. Bahkan, oleh masyarakat di sana, Buya diminta mengaji di surau yang ada dalam lahan itu.
Tanah itu, secara simbolis diserahkan oleh masyarakat setempat, 12 Januari lalu, bersamaan dengan kegiatan Haul ke-25 Syekh Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah, di Lubuk Pandan.
Cita-cita besar pendiri pesantren ini, untuk terus berkembang kini sudah di depan mata. Tinggal penataan dan tentunya pembangunan sarana.
Ketua Yayasan Syekh Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah, Masrizal ditunggu komitmennya untuk pengembangan pesantren yang dinaungi oleh yayasan tersebut.
Kebersamaan para santri, majelis guru, alumni dan pengurus yayasan, adalah modal yang kuat untuk bisa terwujud sebuah pembangunan pesantren, sebagai pengembangan Madrasatul 'Ulum masa depan. (ad)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H