Sepertinya covid berlalu begitu saja. Sedikit beda dengan Ramadhan tahun lalu, keramaian mulai tampak di hampir seluruh masjid dan surau di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat puasa tahun ini.
Seperti Masjid Berkah di Toboh Gadang Timur, hingga saat ini masih membludak jemaah yang melakukan Shalat Tarawih.
Luar biasa banyak dan antusias masyarakat, sesuai pengajian yang disampaikan ustad tentunya, bahwa siapa yang gembira menyambut datangnya bulan Ramadhan, diharamkan tubuhnya masuk neraka.
Semua orang sangat menginginkan kebaikan, pahala yang banyak di momen bulan yang penuh berkah ini. Bulan yang hanya sekali dalam setahun tibanya.
Malah ustad di masjid menyebutkan, sangat beruntung masyarakat hari ini yang bersua dengan Ramadhan. Sementara, betapa banyak orang yang puasa tahun lalu, Ramadhan sekarang mereka sudah jadi almarhum.
Semangat, dan hanya sebagian kecil saja dari jemaah itu yang menggunakan masker, sebagai salah satu protokol kesehatan yang harus ditegakkan selama pandemi covid.
Saf tetap rapat dan lurus. Sudah pakai tikar, tak lagi terasa covid hadir di negeri ini.
Begitu juga Masjid Baitul Hajar, Kampung Tangah, Nagari Balah Hilie Lubuk Alung. Masjid yang terletak di pinggir jalan Padang-Bukittinggi ini lumayan padat oleh jemaah Tarawih.
Tak ada ruangan yang tersedia di bagian ruangan shalat yang tersedia. Semua terisi dengan penuh.
Kendaraan di halaman masjid juga tak dapat lagi menampung, kalau terlambat datang ke masjid itu.