Salam kebajikan kepada seluruh ulama dan tokoh agama dimanapun berada, semoga Ampunan beserta Rahmat dan Taufiq Allah curah limpahkan untuk kita selaku umatnya Rasulullah Nabi Muhammad Saw. Melalui tulisan ini saya sampaikan beban yang selalu dalam pikiran ini, mudah2an para tuan guru sekalian berkenan membaca dan memikirkan seperti apa yang telah saya pikirkan saat ini. Berdasarkan berita yang kita lihat dan dengar lewat siaran televisi serta berita di muat oleh media lainnya tentang kasus asusila, dimana pada 2 tahun terakhir meningkat di dalam dunia pendidikan hingga merambah kepada pelajar tingkat SD dan SMP.
Hal ini terjadi karena HP Android yang begitu bebas di kuasai para pelajar bangsa kita dan rendahnya pengawasan orang tua, kejahatan asusila yang terus meningkat bukan sekedar pelakunya saja yang banyak melainkan ini karena kita para ulama yang banyak diam. Kita ulama terlalu sibuk membahas negara ini dan melupakan generasi kita untuk memberikan nasehat, kita terlalu sibuk berdakwah dari tempat ke tempat yang lain dari mimbar ke mimbar dari jemaah ke jemaah dan melupakan dakwah kepada generasi secara khusus. Jarak dan waktulah yang menghalangi kita sehingga melalui tulisan ini saja saya goreskanan sebuah himbauan kepada seluruh para ulama, tokoh agama panutan umat baik para Habib Kiyai Ustadz Buya Tuanku yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Saya Ust. Muhammad Yusuf al-Khalidi as-Siguhungi al-Minangkabawi menghimbau:
1. Marilah kita bersatu untuk menumpas kejahatan serta kedzaliman, banyak para Dai yang hanya ber'amar ma'ruf tetapi sedikit yang bernahyi munkar. Sehingga kejahatan dan kedzaliman itu semakin merajalela di bumi pertiwi ini, termasuk salah satunya itu adalah kejahatan asusila seperti kasus yang sering kita dengar di media saat ini.
2. Mengingat dari banyaknya perzinaan yang terjadi pada pelajar karena pacaran dan adroid yang begitu bebas, marilah kita ambil langkah saling menasehati dengan melakukan penyuluhan ke sekolah SMP dan SMA. Tema yang akan kita angkat seperti "Bahayanya Pacaran" ataupun "Pacaran Temannya Syetan" atau lagi "Pacaran Pintu Maksiat", semoga hal ini dapat melahirkan sebuah kesadaran untuk generasi kita di kalangan pelajar.
3. Mari kita ambil langkah ini secepatnya sebab kejahatan itu bukan karena banyaknya pelaku melainkan banyaknya orang baik yang diam, maka dari itulah kepada Penyuluh Agama dan MUI serta KUA setempat memprogramkan sosialisasi ini kepada pihak sekolah. Dengan adanya hal ini semoga mengurangi zina di kalangan pelajar sebagai generasi kita di masa depan, karena generasi yang baik di masa depan itu tergantung dari usaha kita semua untuk membentuknya kepada yang lebih baik.
Demikian saja tulisan ini yang dapat saya goreskan semoga dapat di maklumi dan di terima, mohon maaf setulus hati jika bahasa dan kalimat yang tidak baik atau cara yang tidak sopan. Saya Ust. Muhammad Yusuf al-Khalidi as-Siguhungi al-Minangkabawi selaku Ketua Devisi Keagamaan MUI Nagari Lubuk Basung dan selaku Anggota Devisi Dakwah MUI Kecamatan Lubuk Basung, kemudian saya juga Kadiv Generasi Anti Narkotika Kabupaten Agam dan Kepala Pondok Tahfidz serta Guru Pondok Pesantren Nurul Huda Batu Karak Jorong 1 Siguhung Nagari Lubuk Basung. Lalu Pemimpin Dakwah Masa Kini dan Majelis Akhwat Nusantara dalam Group Whatsapp, berikutnya saya Pendiri Remaja Masjid Ihsan Simpang Siguhung Jorong 1 Siguhung Nagari Lubuk Basung mengucapkan rasa hormat kepada seluruh Tuan Guru selaku Pewaris Nabi.
SIAPAPUN YANG MENDAPATKAN TULISAN INI MOHON DI TERUSKAN KEPADA GROUP YANG ANDA MILIKI SUPAYA ARTIKEL DAPAT DIBACA OLEH TOKOH AGAMA SELURUH INDONESIA
Baca Juga Kajian Saya Yang Sebelumnya:
1. Kejahatan Seksual Dalam Keluarga Beserta Penyebab dan Pencegahannya
https://www.kompasiana.com/dakwahmasakini17/6217d0c48700643104640c62/tes
