Mohon tunggu...
Daisy Widjaja
Daisy Widjaja Mohon Tunggu... Editor - Full time writing, part time watching Netflix.

Writing is my passion.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sisi Lain Kota Kriminal Tanjung Priok

21 Februari 2020   17:43 Diperbarui: 21 Februari 2020   17:51 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

JAKARTA - Media online kerap kali membuat gebrakan baru yang tidak disangka-sangka. Kali ini, Asumsi, platform media online asal Indonesia yang dipimpin Pangeran Siahaan, mengungkap sisi lain dari wilayah Tanjung Priok yang selama ini memiliki citra cukup negatif di mata masyarakat. Melalui video berjudul "Asumsi Distrik: Senggol Bacok di Priok", Asumsi menghadirkan kisah-kisah yang hampir tidak diketahui masyarakat luar. 

"Kalau ngomongin dulu, bajilo memang ada. Tapi, kalau ngomongin sekarang, sebenarnya kawan-kawan di jalanan udah konsisten, kok, menjaga keamanan." tutur seorang anak Priok yang berprofesi di jalanan dalam video asumsi distrik. Tanpa disadari banyak orang, anak Priok yang selalu dianggap sebelah mata, justru memegang andil paling besar dalam menjaga keamanan kampung halamannya dan wilayah sekitar. Mereka adalah pahlawan sejati yang tidak memikirkan pujian. Yang mereka inginkan hanyalah Priok aman dan damai untuk masyarakatnya. 

Belakangan ini, muncul pemberitaan yang menyebut bahwa Priok merupakan kawasan yang melahirkan kriminal dari kemiskinan. Seperti ujian yang tidak memiliki revisi, citra Priok sebagai kota kriminal tidak pernah berubah di mata masyarakat. Padahal, saat ini, Priok bukanlah kota kriminal, Priok bukan markas perampok atau profesi buruk lainnya. 

Banyak orang di luar sana, tidak sadar bahwa stigma tersebut memiliki imbas yang cukup besar bagi masyarakat Priok, khususnya anak-anak. Sejak kecil, anak Priok harus pasrah menerima kalau dirinya dianggap kriminal, meskipun mereka bukan penjahat. Yusron, seorang aktivis asal Priok, mengatakan "Anak-anak Tanjung Priok, kan, sudah terbiasa menghadapi hal yang keras. Bagaimana dia bisa hidup, bagaimana dia bisa eksis dengan kehidupan yang keras seperti ini." 

Priok bukan kota kriminal. Priok juga bukan lokasi kumuh yang tidak pantas untuk dihormati seperti lokasi prestige Jakarta lainnya. Priok adalah Priok, sebuah wilayah yang terletak di Jakarta dengan keberadaan pelabuhan yang menjadi sumber penghasilan dana pemerintah. Keren, Asumsi! Teruslah jadi media yang membahas sisi lain yang tidak tersentuh media lain. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun