Kira-kira bagaimana perasaan Anda, jika orang yang Anda kasihi meninggal dalam kecelakan dan itu tepat terjadi di depan mata Anda? Marah? Menyesal? Atau merasa diri Anda adalah robot?Yup, itulah yang terjadi pada tokoh utama anime (animasi Jepang) yang akan saya tulis kali ini, sebuah film anime yang sepertinya berkategori short movie, karena durasinya cuma 60 menit. Namun, mampu membuat ending yang sukar diduga.Kisah dalam film ini diawali dengan scene saat terjadinya kecelakaan pesawat yang baru saja lepas landas, dan menewaskan HAL (Haru) kekasih Kurumi. Sejak kejadian itu, Kurumi mengurung diri di kamar, tak makan, tak minum, tak bisa tidur bahkan tak bisa menangis. Lalu sebuah perusahaan mengiriminya sebuah robot yang mirip HAL, kekasih Kurumi. Dan mereka pun tinggal bersama, dengan harapan gadis itu bisa kembali hidup dengan normal.Awalnya Kurumi menolak keberadaan robot itu, karena siapapun tak kan bisa menjadi HAL. Namun, sang robot HAL tak mau mengalah. Ia bertekad akan mengembalikan keceriaan dalam hidup Kurumi. Hal pertama yang ia lakukan adalah mengabulkan keinginan-keinginan Kurumi yang tertulis pada rubik-rubik yang ia temukan. Dan itu ternyata bisa membuat Kurumi menerima sang robot HAL, masa lalu HAL pun ikut terungkap disini.Film anime ini bersetting di kota Kyoto pada masa depan, dimana robot bisa hidup berdampingan dengan manusia. Kecanggihan teknologi pun ikut diperlihatkan, namun tetap, sisi tradisionalnya tidak pudar, seperti rumah-rumah penduduk kota Kyoto yang masih terbuat dari kayu, bahkan festival kebudayaan pun masih ada. Mungkin itu salah satu keinginan orang Jepang dimasa depan kali yah? hehe...Film ini sendiri rilis tahun kemarin, dengan genre drama. Mungkin cukup untuk membuat para penontonya ikut sedih dan terharu. Saat menonton film ini dari awal hingga akhir, saya sempat berpikir sejenak karena akhir filmnya yang sukar dimengerti, kemudian saya menontonnya ulang dengan lebih memperhatikan setiap scene dan dialognya.
Dan... Oh trap! Sang penulis cerita berhasil menipu para penonton film ini dengan alur maju mundurnya. Karena apa? Tonton dong!
*Salam, DD.Sumber gambar : myworldisbluegreen.wordpress.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H