Mohon tunggu...
Mila Yuliani
Mila Yuliani Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Simple Me

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Indonesia berpotensi menjadi Negara Herbal Dunia

20 Mei 2014   23:16 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:19 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Stress, Hormonal

Untuk menghindari atau menyembuhkan Sariawan yaitu dengan melakukan :


  • Berperilaku hidup sehat, banyak minum air putih, dan
  • Melakukan perawatan yang bisa menjadi pemicu faktor Predisposisi.


Penjelasan selanjutnya disampaikan oleh Bapak Dr. Abrijanto SB selaku Bisnis Development Direktur PT. Deltomed Laboratories yaitu mengenai Panas Dalam.

[caption id="attachment_324667" align="alignright" width="192" caption="Dr. Abrijanto SB"]

14005759711748233818
14005759711748233818
[/caption]

Panas Dalam merupakan keluhan subyektif yang merupakan sindrom atau kumpulan gejala seperti : Sariawan, Sakit Tenggorokan. Panas Dalam merupakan salah satu dari banyak penyebab dari Sariawan. Dokter yang mengambil S2 mengenai Obat Herbal ini juga menuturkan jika Obat Herbal lebih baik dikonsumsi daripada obat konvensional.

Hampir 90% bahan-bahan yang terkandung pada obat yang dibuat Farmasi, adalah hasil import. sedangkan Indonesia yang mempunyai bahan-bahan Herbal yang paling banyak dibandingkan negara manapun. sehingga Indonesi berpotensi menjadi Negara Herbal Dunia, beliau menuturkan.

Seperti contohnya obat Sariawan yang dikeluarkan oleh Deltomed yang diberi nama Kuldon Sariawan. Obat tersebut merupakan hasil olahan dari tanaman herbal yang dikemas dan diproses dengan teknologi tinggi. Adapun kandungan yang ada pada obat herbal Kuldon Sariawan adalah :

Abri Folium (Daun Sogomanis)

420mg

Thymi Herba (Thymi)

280mg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun