Pandemi memperburuk masalah ini, karena para manajer menengah harus menghadiri rapat untuk membenarkan peran mereka, yang mengakibatkan penggunaan waktu mereka menjadi kurang produktif. Ancaman PHK semakin memperburuk keadaan, dengan banyaknya manajer menengah yang berdesak-desakan untuk terlibat dalam pengambilan keputusan agar terlihat relevan.
Sementara beberapa perusahaan mengakui nilai dari manajer menengah, yang lain memandang mereka sebagai lapisan birokrasi dan berusaha untuk menghilangkan mereka untuk merampingkan operasi. Tren ini telah menyebabkan kecemasan di kalangan manajer menengah, yang kini menghadapi tantangan untuk beradaptasi dengan tempat kerja yang berubah dengan cepat. Kesimpulannya, peran manajer menengah di Silicon Valley sedang berubah-ubah, dan masih harus dilihat bagaimana hal ini akan berdampak pada kesuksesan jangka panjang industri ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H