guru honorer adalah ketika ia mendapatkan kabar bahwa ia diangkat menjadi ASN atau PPPK.
Saat paling bahagia bagi seorangDemikian yang dialami Edi Cahya guru agama honorer di SDN di Lebak Banten lebih dari 18 tahun, terus memperjuangkan nasibnya bersama temannya, di tahun 2023 ia jadi PPPK.
Ada rasa bahagia tiada terhingga yang ia rasakan dan ia ekpresikan dengan ucapan : "alhamdulillah saya juga sudah dinyatakan lulus jadi PPPK pada tanggal 15 April 2023, tinggal nunggu penempatan."
18 tahun tahun menjadi guru honor dengan gaji minim hanya kisaran 200 ribu di tahun 2006 dan meningkat perlahan hingga 500 di tahun 2022, Â Edi terus bersabar menjalani profesi guru honorer di salah satu SD Negeri di Lebak Banten.
Penghasilan yang tentu jauh dari mencukupi tetap disyukuri dan dijalani dengan penuh dedikasi tinggi memberikan pelayanan pembelajaran yang terbaik kepada muridnya.
Mengajar mata pelajaran Agama Islam tentu hal mudah baginya kerena memang Edi Cahya lulusan dari Sarjana Pendidikan Islam di Kampus Swasta di Lebak.
Beruntung Edi Cahya punya beberapa talenta yang dapat menambah penghasilan di luar gajinya sebagai guru honor pelajaran PAI di SD Negeri di Lebak.
Antara lain yang Edi lakukan ia membantu teman-teman Kepala Sekolah yang butuh tenaga IT sebagai operator sekolah mengelola data base guru dan murid.
Dengan membantu 2 hingga 3 Sekolah dalam masalah Dapodik, alhamdulillah dapur di rumah bisa ngebul dan anak bisa sekolah.
Selain itu Edi yang mantan aktivis mahasiswa Lebak dan pernah menjadi Ketua HMI Cabang Lebak tahun 2007-an menggemari organisasi apa saja.
 "Dari relasi  itu ada saja teman yang minta dibantu dibuatkan modul atau proposal apa dan memberikan upah, itulah rejeki yang tak sisangka-sangka," papar Edi.