Â
Di zaman yang serba on line, Â serba IT dan serba-serba lainnya kita dihadapkan pada dua pilihan ikut atau ditinggalkan. Cara-cara konvensional apalagi cara kolonial dalam melayani publik tak akan dapat market kalangan Millenial. Padahal saat ini jumlah kaum Millenial mendominasi populasi penduduk bumi termasuk mayoritas dari warga Indonesia adalah Millenial.
Dalam dunia pendidikan semakin bisa beradaptasi seorang guru dengan media pembelajaran dan mahir dalam memanfaatkan media sosial yang trend, akan semakin mudah ia diterima para muridnya. Akan disebut guru gaul, guru millennial dan guru yang ap date. Sebaliknya guru yang bertahan dengan cara lama dan sulit beradaptasi dengan trend masa kini akan dinobatkan sebagai guru jadul, atau bahkan guru kolonial.
Untung saja budaya Timur di kalangan pelajar di Indonesia masih dijaga, dimana murid harus taat dan hormat pada gurunya. Apapun itu dan bagaimana pun kondisinya, meski bagi murid mungkin saja  moment belajar bersama guru jadul atau guru kolonial menjadi hal yang membosankan, namun tetap berpura-pura menyimak dan memperhatikan.
Sebagai sekolah baru di Kota Serang, YASALAM hadir untuk menjawab tantangan pendidikan masa depan yang menuntut akan kehadiran manusia Indonesia yang beriman, berakhlak mulia, dan memiliki keahlian tertentu (skill personality), yang dapat dijadikan bekal dalam hidupnya. Era dimana apa yang dibutuhkan kita, semua tersedia dalam sebuah benda kecil tipis bernama Hand Phone atau Gadjet.  Dengan HP muncil istilah kini dunia ada dalam genggaman. Mau apapun, mau pergi kemanapun, dan kita membutuhkan apapun itu, kita dapat  pesan, dan dapat bayar melalui HP tersebut dengan adanya M-banking atau SMS Bangking..
Efek postip dari HP memudahkan kita mendapatkan barang apa saja yang dibutuhkan, dan dampak negatifnya murid cenderung lebih dekat dengan teman tik-tok, teman FB, teman Mabar dan cyrcle lainnya. Inilah salah satu bukti nyata bawwa setan gepeng (HP) sangat membahagiakan jika kita selaku orang tuanya kurang pengawasan  Terlalu percaya kepada Bibi Pengasuh, om Sopir antar jemput ke Sekolah dan teman sebayanya.
Pada hari Sabtu tanggal 13 Agustus 2022, Sekolah YASALAM telah membentuk dua kepanitiaan yaitu Panitia Hari Besar Islam (HBI) dengan panitia hari besar Islam (HBI) dalam moment yang sama. Alhamdulilla bisa berjalan dengan baik karena adanya bantuan dari BAZNAS kota Serang dan beberapa donasi lain secara pribadi Barokallah. Berlokasi di Serang, pada tanggal 30 Agustus 2022 Sekolah YASALAM sudah berhasil mengadakan acara sekota Serang dengan 2 acara yaitu Santunan Yatim dan kedua LOMBA MEWARNAI HUT RI Ke-77 .Â
Selamat kepada para juara, dan kepada yang blm juara tetap semangat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H