Apakah yang terbayang di benakmu ketika mendengar kata laboratorium?Â
Kita akan membayangkan berbagai alat laboratorium, reagen, jas putih scientist, dsb. Laboratorium identik dengan Science.
Laboratorium mengalami perkembangan dinamis seiring dengan kemajuan zaman. Dahulu kita mengharapkan sinar matahari sebagai sumber cahaya mikroskop namun sekarang tidak. Dahulu kita perlu menunggu berhari-hari hasil pemeriksaan parasit malaria saat ini berbeda cerita.
Pameran laboratorium yang berlangsung selama tiga hari di Jakarta Convention Center (JCC) dari tanggal 24-26 April 2024 berlangsung amat meriah dengan berbagai booth pameran teknologi laboratoriun terkini baik dari dalam dan luar negeri. Pesertanya pun mulai dari mahasiswa, DLH, guru, dll.
Saya mengunjungi beberapa booth, diantaranya adalah  ITS Science Indonesia. Ada suvenir bagi setiap pengunjung. Teknologi PCR yang dipamerkan amat memukau. Hasil yang cepat dan akurat.
Kemudian saya berkeliling mengunjungi setiap booth. Setiap booth memamerkan alat-alat laboratorium yang berbeda jenis. Cara mempromosikan produk agar menarik konsumen sangat kreatif dengan hadiah, permainan, suvenir dll.
Langkah saya terhenti memperhatikan sekelompok mahasiswa membawa spesimen material untuk dipisahkan sehingga menghasilkan koloid homogen. Tampaknya mereka amat puas dengan kinerja alat pemisah material yang mampu memisahkan dengan baik partikel kasar sehingga menghasilkan koloid.
Secara keseluruhan alat-alat laboratorium terintegrasi dengan laptop. Model laboratorium termodifikasi secara digital. Saya terkesima memandang laboratorium modern dan canggih.
Mikroskop optik mulai ditinggalkan dan tergantikan dengan mikroskop digital. Demo menggunakan mikroskop digital ditampilkan. Kerja alat relatif cepat.
Seminar dan workshop selama tiga hari diberikan secara cuma-cuma. Hanya satu seminar yang saya ikuti mengenai oksigen absorber pada makanan kemasan. Seminar yang memperkaya saya mengenai proses pengawetan makanan.
