Mohon tunggu...
ahmad dahabi
ahmad dahabi Mohon Tunggu... Mahasiswa - miskin akan harta, tahta, cinta, dan agama

bucintae, in-die, fiksiana, agama

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pria Perwira Fana dalam Fatamorgana

3 Juni 2021   19:56 Diperbarui: 3 Juni 2021   20:11 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

apakah itu kebahagiaan" kata pria sedang tersiksa kata kata.pria merasa wanita esa hilang tanpa rasa.seperti mangga muda kisah hidup pria asem, setelah ke sem sem oleh si
inem.bermimpi jadi kiri sang pria sudah menjadi kanan.dibesarkan oleh fasis tanpa belas kasih dengan fasih sang pria mencoba membaca.

di pagi itu sang pria ngopi ditemani kosakata diiringi sturuktur.pagi mumet oleh visi misi, diisi kisi kisi sedekah hidupnya berkah.saat ide menyumbang bersamaan dengan perasaan yang tumbang.hati penyeimbang, jiwa meraga, dan raga menjiwai nadi.padi membuah jadi puisi, gandum mengandung kosakata, dan jagung menjadi tulang punggung memikul membangun struktur yang be-rima tanpa sajak.

sang pria melantukan janji pada nadi.kini xilem mencintai ploem akankah mereka bersama membangun rumah tangga, mendidik pejuh-pejuh, dan menjalani gejolak-gejolak dunia.cinta menata tata rias diri.dengan pulen intan menuntun lipstick pinknya, begitu semangat intan berdandan.sepertinya imitasi cinta korupsi pada rindu yang mendobrak kenangan.

sekarang sang pria hanya
 berjalan meratapi janji injil,
iqro qur'an tanpa kafan,
tutup aurat dengan taurat,
dan kabur membanjur zabur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun