Mohon tunggu...
daffamufida
daffamufida Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

Gasuka ribet, penderita obsessive complulsive disorder

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Obsessive Compulsive Disorder atau Penderita OCD

8 Desember 2024   13:11 Diperbarui: 8 Desember 2024   13:12 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Obsessive-Compulsive Disorder adalah gangguan mental yang ditandai dengan obsesi (pikiran atau dorongan yang berulang, tidak diinginkan, dan menyebabkan kecemasan) dan kompulsi (perilaku atau ritual berulang yang dilakukan untuk meredakan kecemasan yang disebabkan oleh obsesi. Gangguan ini dapat mengganggu kehidupan sehari-hari penderitanya karena memerlukan waktu, tenaga, dan perhatian untuk memenuhi dorongan obsesif-kompulsif. sedangkan obsesif kompulsif merujuk pada gangguan mental yang yang membuat penderita terjebak dalam lingkaran pikiran dan perilaku yang sulit dikendalikan, sehingga dapat mengganggu kehidupan mereka sehari - hari. obsesis  juga menyebabkan ketakutan, keraguan dan pikiran yang sulit diabaikan lalukompulsif biasanya tidak realistis seperti Meskipun tangan sudah bersih, tetap cuci tangan.memeriksa hal-hal berulang kali, seperti mengecek apakah pintu terkunci.membuat benda terlihat sempurna dengan cara tertentu.

lingkaran obsesif kompulsif

Penderita gangguan kecemasan obsesif-kompulsif mengalami pola berulang yang dikenal sebagai lingkaran obsesif-kompulsif, di mana obsesi dan kompulsi saling memengaruhi dan memperkuat satu sama lain. Lingkaran ini dimulai dengan munculnya obsesi, yaitu pikiran, dorongan, atau gambaran yang tidak diinginkan, yang menyebabkan kecemasan. Misalnya, seseorang mungkin takut terhadap kuman atau ragu apakah pintu rumahnya terkunci. Untuk meredakan kecemasan obsesif, penderita merasa perlu melakukan kompulsi, yaitu tindakan atau ritual yang berulang. Impulsi seperti mencuci tangan terlalu sering atau memeriksa pintu terlalu sering seringkali tidak masuk akal. Obsesi biasanya kembali, menyebabkan kebutuhan untuk melakukan kompulsi lagi, meskipun tindakan ini menawarkan kelegaan sementara. siklus ini menjadi lingkaran yang sulit diputus. Lingkaran obsesif-kompulsif dapat menghabiskan energi, mengganggu aktivitas sehari-hari, dan menurunkan kualitas hidup jika tidak diatasi dalam jangka panjang. 

Adapun Penyebab Terjadinya Obsessive Compulsive Disorder

terdapat beberapa faktor yang  dapat menyebabkan terjadinya OCD dianytaranya adalah 

1. Genetik 

2. Perubahan biologis 

3. Lingkungan 

4. Psikologis

Adapun Beberapa Dampak Yang di dapatkan oleh penderita OCD

penderita OCD sering merasa kesulitan menyelesaikan tugas sehari-hari karena ritual kompulsif yang menghabiskan waktu. Perilaku OCD yang sulit dipahami orang lain dapat menyebabkan ketegangan dalam keluarga atau teman. Karena ketidakmampuan mereka untuk mengendalikan gangguan ini, penderita OCD sering mengalami rasa frustrasi, malu, atau depresi. Kebiasaan seperti mencuci tangan terlalu sering dapat menyebabkan infeksi atau iritasi kulit.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun