Komunikasi Horizontal/Lateral
Komunikasi ini memungkinkan untuk kita terjalin kerjasama dengan anggota lainnya, pembagian tugas atau berbagi informasi menjadi sangat efektif apabila kita tahu bagaimana cara penyampaian kepada staf atau anggota kita. Didahului persuasif jika kita tidak bisa memulai terlebih dahulu suatu obrolan hendaknya dihilangkan rasa malu tersebut.
Bagian dari penyampaian lainnya adalah mengedepankan keprofesionalan dengan menggunakan ucapan fleksibel terlebih tidak canggung akan mendapatkan respon yang cepat untuk ditanggapi oleh pegawai lainnya.
Adanya komunikasi interaktif yang harus dibiasakan oleh kita, terlebih disaat waktu senggang hanya rasa untuk menghibur diri sendiri atau orang lain suasana perkantoran atau kondisi dimanapun bisa menjadi hangat dan cair. Adapun kita mengetahui manfaat dari komunikasi horizontal ini.Â
Koordinasi tugas hal ini menggambarkan bagaimana kita membantu anggota lainnya dalam mencapai tujuan perusahaan secara efektif.
Pemecahan masalah diperlukan kerja sama tim untuk melakukan proses brainstorming dari semua divisi yang ada.
Berbagi informasi setiap perusahaan agar sadar mengetahui kegiatan yang harus dilakukan.
Resolusi konflik hal ini pun seperti yang diterangkan di atas, dibutuhkannya interaksi secara langsung agar permasalahan dapat diselesaikan dengan cepat dan efisien.Â
Komunikasi ini melibatkan dua tingkat yang berbeda, jika kita mengetahui ada tingkatan dalam struktur perkantoran atau organisasi. Yang terlibat semisal ketua penyelenggara kepada divisi humas intensitas yang dibicarakan terkait teknis yang hal tidak diketahui untuk mendapatkan pengarahan secara langsung.
Keuntungan yang didapatkan dalam komunikasi ini bisa lebih cepat tersampaikan, informasi yang disebar konkrit dan tidak dipermasalahkan, kemudian memungkinkan individu lain membantu jika ada permasalahan dalam organisasi tersebut.