Mohon tunggu...
Daffa Fauzia Rohman
Daffa Fauzia Rohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 22107030082 UIN Sunan Kalijaga

Hobi saya adalah fotografi dan kegiatan dibidang sosial

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Fenomena Malas Gerak atau Mager di Kalangan Remaja

27 Februari 2023   21:36 Diperbarui: 27 Februari 2023   21:54 1471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi | Sumber: Kompas.com

Ketika kita menghabiskan sebagian lebih aktifitas harian kita dengan hanya bersantai, bermalas malasan, dan malas gerak atau mager akan memberikan resiko lebih tinggi kepada tubuh kita. Karena kondisi tersebutlah dapat meningkatkan kadar gula pada tubuh sehingga sering membuat orang menjadi terkena penyakit diabetes. Terkadang sambal bersantai juga memakan makanan ringan sehingga tubuh menjadi tidak stabil akan menerima makanan dalam kondisi yang tidak baik.

5. Dapat Memicu Osteoporosis

Dalam point ini ketika tubuh kita jarang atau bahkan tidak pernah dilatih karena malas gerak atau mager tersebut membuat tulang dalam tubuh kita akan melemah karena tubuh akan mengambil kalsium pada tulang sehingga kondisi tulang makin rapuh dan tidak sepadat orang yang rutin berolahraga. Terkadang kalangan remaja meremehkan penyakit ini karena anggapan osteoporosis hanya menyerang orang tua, padahal pada kalangan remaja pun bisa terjadi dan kadang masih ditemukan dalam masyarakat.

Dari poin diatas tentunya dapat disimpulkan bahwa kondisi nyaman dalam artian membuat tubuh malas bergerak atau mager harus mulai secara perlahan ditinggalkan dan membuat jadwal rutin untuk berlatih tubuh setidaknya kebutuhan kebugaran tubuh terpenuhi dan kesehatan organ dalam juga semakin baik. Semakin banyak aktivitas yang dilaksanakan pada remaja akan bermanfaat pada waktu mereka mengalami fase yang lebih senior lagi karena kondisi fisik baik luar maupun dalam tetap sehat dan kuat karena rutinnya berlatih pada saat remaja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun