Makanan tidak lagi terbatas oleh letak georafis sebuah negara. Orang Amerika bisa menyukai makanan khas jepang, Sushi. Orang indonesia bisa lahap menyantap pizza, burger, pasta yang mana datang dari Eropa. Lidah semua orang bisa menyesuaikan dengan cepat dengan lidah orang asing. Siapa yang menyangka semua nya akan seperti ini?
Kabar buruknya, terlalu banyaknya variasi makanan tidak berbanding lurus dengan faktor kesehatan. Makanan yang beraneka ragam yang kita makan belum tentu sehat.
Popularitas fastfood yang luar biasa enak itu justru perlahan membunuh kesehatan kita.
Sebetulnya, sulit untuk merubah cara kita melihat makanan yang sudah terlanjur menemukan zona nyamannya. Apalagi kalau di dalam mindset kita sudah tertanam bahwa makanan sumber kebahagiaan. Tidak mungkin bagi kita kembali pada zaman purba dimana makan sebatas mengisi perut saja.
Oleh karena itu, di tengah banyaknya variasi makanan, penting bagi kita perlu belajar menahan diri. Atau setidaknya mau meminimalkan makanan yang beragam itu. Mulailah untuk bisa makan seadanya. Dalam arti, konsumsilah makanan yang tidak perlu neko-neko, tapi tetap sehat.
Hindari makanan instan yang biasanya mengandung perwarna dan pengawet. Kurang-kurangi makanan yang banyak mengandung gula atau garam berlebih meskipun perlu disadari kenikmatannya sudah bikin saya gila.
Namun sebagai orang yang suka berhemat, tentu saja saya masih bisa menahan. Meskipun sesekali saya juga kebablasan  Meskipun saat ini saya cukup tergila-gila dengan berbagai macam kuliner, tapi saya sudah sangat bisa menguranginya.
Saya sangat mengapreasasi ketika ada segelintir kecil orang yang sadar bahwa prinsip 'hidup untuk makan' itu tidak bisa dibenarnya sepenuhnya.
Kita bisa makan tanpa muluk-muluk ingin makanan tertentu. Dan saya rasa kalau kita sudah bisa melakukan hal itu, selain kesehatan lebih terjaga, kita pun belajar soal kesederhanaan dalam melihat sebuah makanan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H