Mohon tunggu...
Diaz Daffa Abiyu
Diaz Daffa Abiyu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo perkenalkan nama saya Diaz Daffa Abiyu. Saya mahasiswa Universitas Jember prodi Ilmu Hubungan Internasional angkatan 2021.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Pengaruh yang Diberikan kepada Ekonomi Negara Atas Terpilihnya Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023

8 Maret 2023   06:49 Diperbarui: 8 Maret 2023   06:55 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Piala Dunia atau World Cup merupakan salah satu ajang turnamen sepak bola resmi yang diselenggarakan oleh FIFA (Federation International Football Association). Piala Dunia meruapakan salah satu ajang yang sangat bergengsi dan sangat digemari oleh peminat sepak bola seluruh dunia. Piala dunia sendiri pertama kali dilaksanakan pada tahun 1930. Tuan rumah Piala Dunia 1930 adalah Uruguay. Hingga saat ini, setiap 4 tahun sekali FIFA rutin mengadakan Piala Dunia. Pada tahun 2022, FIFA kembali menggelar Piala Dunia. Piala Dunia 2022 diselenggarakan di Qatar. Sesuai dengan kebijakan FIFA, Piala Dunia sendiri diselenggarakan setiap 4 tahun sekali.

Terdapat berbagai macam jenis Piala Dunia sepak bola, salah satunya adalah Piala Dunia U20. Berbeda dengan Piala Dunia yang dijelaskan sebelumnya, Piala Dunia U20 diselenggarakan setiap 2 tahun sekali. Pada tahun 2023, Indonesia memiliki kesempatan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U20. Seharusnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 pada tahun 2021. Namun pada waktu itu dunia sedang dilanda wabah Covid 19 maka pagelaran Piala Dunia U20 diundur. Kata Menpora, Zainudin Amali, Piala Dunia U20 harusnya diselenggarakan pada tahun 2021. Namun pada saat itu dunia sedang dilanda wabah Covid 19, Piala Dunia diundur menjadi tahun 2023. Tentunya kesempatan tersebut tidak boleh dilewatkan begitu saja oleh Indonesia.

Dampak atau pengaruh yang diberikan kepada negara atas terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 sangatlah besar. Menjadi tuan rumah, Indonesia akan tersorot oleh mata dunia. Hal tersebut dapat terjadi karena Piala Dunia merupakan salah satu ajang bergengsi yang sangat digemari. Sehingga mata dunia akan tertuju pada negara yang menjadi tuan rumah. Indonesia harus mempersiapkan dengan maksimal. Salah satunya adalah dengan memperbaiki fasilitas stadion sepak bola. Selain stadion sepak bola, fasilitas umum yang rusak juga harus segera diperbaiki. Hal tersebut sudah pasti akan memerlukan biaya yang sangat besar. Dapat kita ambil contoh pada Piala Dunia Qatar yang diselenggarakan tahun 2022 kemarin. Qatar menghabiskan dana sekitar 200 milliar dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp 3,14 kuadriliun. Hal tersebut merupakan angka yang sangat fantastis.

Menjadi tuan rumah juga akan sangat mempengaruhi suatu ekonomi negara. Sektor yang sangat diuntungkan dalam hal ini adalah sektor perdagangan dan pariwisata. Indonesia dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mendongkrak perdagangan dan pariwisata negara. Indonesia memiliki banyak potensi di sektor perdagangan dan pariwisata, namun saat ini belum maksimal. Dengan terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20, Indonesia dapat mendongkrak sektor tersebut. Indonesia memiliki banyak sekali potensi pariwisata. Namun tidak semuanya terkelola dengan baik oleh negara. Dengan adanya event bergengsi tersebut, Indonesia dapat mulai mengelola destinasi wisata tersebut dan mengenalkannya pada saat event tersebut berlangsung.

Sesuai dengan data yang dibuat oleh World Atlas, sepak bola merupakan salah satu olahraga yang paling diminati. Menurut data World Atlas terdapat peminat sepak bola sebanyak 3,5 milliar di seluruh dunia. Melihat Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, tentunya semua mata peminat sepak bola akan tertuju kepada Indonesia. Hal tersebut menjadi kesempatan yang sangat tepat untuk mempromosikan Indonesia. Peminat sepak bola tentunya datang ke Indonesia tidak hanya untuk menonton sepak bola. Mereka juga ingin melihat Indonesia itu seperti apa. hal tersebut lah yang menjadi alasan kenapa Indonesia tidak boleh melewatkan kesempatan ini. Indonesia dapat meraih keuntungan sebanyak-banyaknya dengan adanya event bergengsi ini.

Terlepas dari manfaat, Indonesia tentunya juga memiliki tantangan tersendiri sebagai tuan rumah Piala Dunia U20. Indonesia harus mempersiapkan sebaik mungkin sebagai tuan rumah. Salah satunya adalah menyiapkan fasilitas-fasilitas utama yang akan digunakan pada pagelaran Piala Dunia U20 ini. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Zainudin Amali berkata “Secara keseluruhan kita siap. Karena begitu ditunjuk jadi tuan rumah tahun 2019 kita menang bidding, kemudian pak presiden mengeluarkan Kepres dan Inpres, memerintahkan kepada saya sebagai penanggung jawab penyelenggaraan, Pak Ketum PSSI sebagai penanggung jawab prestasi tim nasional dan Menteri PUPR sebagai penanggung jawab infrastruktur”. Dapat kita ketahui bahwa persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 sudah dimulai sejak tahun 2019. Seperti penjelasan sebelumnya, Indonesia seharusnya menjadi tuan rumah Piala Dunia pada tahun 2021. Namun pada saat itu wabah Covid 19 sedang melanda, akhirnya diundur menjadi tahun 2023. Indonesia memperoleh tambahan waktu untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah semaksimal mungkin. Meskipun pada 2 tahun terakhir Indonesia juga terkena dampak Covid 19, hal tersebut tidak menjadi halangan untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Indonesia tidak boleh melewatkan kesempatan dalam menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 tahun 2023. Kesempatan ini tidak datang 2 kali, sehingga harus dipersiapkan semaksimal mungkin. Terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah akan sangat berpengaruh bagi industri sepak bola tanah air. Tidak hanya itu, sektor lain seperti sektor ekonomi juga akan sangat berpengaruh. Sektor ekonomi yang paling berpengaruh adalah perdagangan dan pariwisata. Indonesia dapat menggunakan kesempatan ini untuk mempromosikan hal tersebut. Dengan tujuan agar perdagangan dan pariwisata Indonesia semakin dikenal di mata dunia. Hl tersebut juga akan meningkatkan minat wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia. Sehingga Indonesia dapat memperoleh keuntungan melalui sektor tersebut. Untuk mewujudkan hal tersebut, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Pemerintah harus bekerjasama dengan masyarakat dalam mengelola hal tersebut. hal tersebut perlu dilakukan agar perdagangan dan pariwisata Indonesia semakin terkenal, dan meningkatkan ekonomi negara.

Referensi:

Pransuamitra, Putu Agus. 2019. Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Apa Manfaatnya bagi Ekonomi RI?. https://www.cnbcindonesia.com/market/20191109194259-17-114020/tuan-rumah-piala-dunia-u-20-apa-manfaatnya-bagi-ekonomi-ri/2

worldatlas.com. The Most Popular Sports In The World. https://www.worldatlas.com/articles/what-are-the-most-popular-sports-in-the-world.html

Purwanti, Teti. 2022. Modal Piala Dunia Bikin Melongo, Rp 3000 T, Qatar Untung?. https://www.cnbcindonesia.com/market/20221128115958-17-391769/modal-piala-dunia-bikin-melongo-rp-3000-t-qatar-untung#:~:text=Piala%20Dunia%20kali%20ini%20berlangsung,yang%20ternyata%20termahal%20sepanjang%20sejarah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun