Mohon tunggu...
M Daffa Rafiecena
M Daffa Rafiecena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Memberi inspirasi bukan sensasi

Lahir di Jakarta, traveler, culinary and movies lover, Mahasiswa Hukum, Sedang menata masa depan.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Pemilihan Bibit Unggul Sepak Bola Indonesia

3 Juli 2018   17:00 Diperbarui: 3 Juli 2018   18:08 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia merupaakan salah satu negeri dengan jumlah penduduk terbesar sedunia yang harusnya sumber daya manusia dimanfaatkan sebaik-baiknya, namun belum sepenuhnya optimal salah satunya masalah terhadap sepakbola. Masalah Indonesia terhadap sepakbola memang sudah menjadi klasik, salah satunya mengabaikan sisi fairplay dan sportivitas yang menyebabkan sering terjadinya konflik tawuran antar supporter karena menyimpan rasa dendam dan sakit hati selama bertahun-tahun akibat factor tersebut berujung pembekuan sepakbola pada tahun 2015.

Selain itu, kualitas pembentukan bibit sepakbola juga semakin kurang berakibat Indonesia kalah jauh dengan negeri gajah Thailand yang hanya seperempat penduduk dari Indonesia. Dengan perbandingan ranking FIFA Indonesia ke-160, sedangkan Thailand ke-122, bisa saja penumbuhan bibit sepakbola sinkron dengan kedisiplinan seperti fairplay, yang lebih miris lagi banyak pensiunan bola dengan arah nasib tak menentu seperti hanya berdagang, jadi driver ojek, bahkan yang meninggal pun malah tak tentu, karena sebagian besar pemain bola mengedepankan karir bolanya disbanding pendidikannya.

Allianz adalah asuransi yang peduli dengan sepakbola sekaligus pemegang saham terbesar klub terbaik Jerman Bayern Munchen melalui Allianz Arena selama 7 tahun menyelenggarakan Allianz Junior Football Camp untuk memacu kembali semangat remaja dalam pengembangan Sepakbola.

Tahun ini Allianz bukan hanya memberi apresiasi terhadap 9 remaja terpilih dalam menuju Bangkok dan Munich, tetapi juga memberi apresiasi kepada 10 pelatih muda dalam pengembangan bibit sepakbola terhadap anak muda Indonesia, karena kunci kesuksesan sebuah tim berada pada tangan pelatih, melalui #pahlawansepakbola.

Pada kesempatan tersebut, 10 pelatih muda dengan cerita insipiratif terbaik dari 399 cerita yang terdaftar akan diberi apresiasi dari Allianz sekaligus mendapatkan pengetahuan tentang kepelatihan dari Coach Persebaya Jacksen F Thiago.

Pelatih yang pernah menangani Persipura,bagaimana bisa beliau menciptakan bibit terbaiknya dari pengalaman beliau yang harus mudik ke Brazil dalam mendapatkan ilmu pengetahuan dan teknik-tenik yang diterapkan disana dan akhirnya dapat dilakukan disini dalam kemajuan pemilihan bibit sepakbola, beliau juga menjelaskan betapa pentingnya kedisiplinan, kepribadian dan sportifitas bukan hanya terhadap kesebelasan pemain saja tetapi juga cara kepelatihan tersebut.

Allianz juga peduli bahwa agar menuju sepakbola yang lebih baik, pendidikan juga dibutuhkan dalam karier sepakbola ke depan dan pelatih juga diberi bimbingan tentang pentingnya pendidikan terhadapa pemain bola.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun