Makassar- Â Bakal Calon Wali Kota Makassar 2020, Â Syarifuddin Daeng Punna ( SADAP) sebut tidak ambil alih peran pemerintah setempat atas bantuan air bersih yang diberikan kepada warga kecamatan Ujung Tanah.
Diketuahui, Â pada kamis, (25/7/2019) SADAP memberikan bantuan di empat titik di kelurahan Cambayya, Kecamatan Ujung Tanah setelah mendengar keluhan warga yang dilanda krisis air bersih. Â
" Perlu saya luruskan bahwa, kita tidak mengambil alih peran pemerintah dalam melayani kebutuhan air bersih masyarakat. Oleh karena air merupakan kebutuhan hidup masyarakat, seharusnya pemerintah cepat tanggap, " Ujar SADAP ketika dihubungi di Jakarta, kamis malam, (25/7/2019)
SADAP berharap, Â semoga apa yang dia lakukan bisa mengetuk hati para elite dan pemerintah Kota Makassar agar perhatian dan segera memberikan bantuan air bersih yang menjadi kebutuhan mendasar masyarakat.
Selain itu, Â Kata SADAP, Â kepada bakal calon Walikota Makassar lainnya, " Kalau mau ikut serta Alhamdulillah..Itu harapan SADAP untuk sama-sama meringankan beban masyarakat karena air merupakan kebutuhan hidup."
Dari informasi yang dihimpun, Â warga di kelurahan Cambayya, Kecamatan Ujung Tanah sudah tiga hari tidak mendapatkan air bersih lantaran pasokan terhenti dari PDAM. Â Bermodal jiregen dan kenderaan roda dua, warga setempat terpaksa berusaha mencari air di kelurahan tetangga.
Tak jarang juga,  warga  menggunakan gerobak untuk mengakut air bersih ke rumah masing-masing. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H