Mohon tunggu...
Kamaruddin Azis
Kamaruddin Azis Mohon Tunggu... Konsultan - Profil

Lahir di pesisir Galesong, Kab. Takalar, Sulsel. Blogger. Menyukai perjalanan ke wilayah pesisir dan pulau-pulau. Pernah kerja di Selayar, Luwu, Aceh, Nias. Mengisi blog pribadinya http://www.denun89.wordpress.com Dapat dihubungi di email, daeng.nuntung@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Belajar dari Tragedi Pulau Kambing, Ini Saran dari Instruktur Olahraga Selam Seluruh Indonesia Sulsel

4 Januari 2018   16:30 Diperbarui: 4 Januari 2018   19:50 4309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Spot diving di Pulau Kambing (sumber: Bira Divers)

"Yang terjadi di Pulau Kambing bisa terjadi kepada siapa saja kalau kita tidak hati-hati karena lokasi tersebut terkadang arusnya tiba-tiba dan bisa menyeret para penyelam jauh dari lokasi. Saya punya pengalaman di lokasi tersebut, tamu saya terbawa lebih dari 300 meter. Kejadian orang Jepang berapa tahun silam yang terbawa arus sampai korban tidak ditemukan padahal mereka dive master dan ada instruktur lho," pungkas lulusan pertama Ilmu dan Teknologi Kelautan Unhas ini.

Muchsin (tengah) bersama Ketua POSSI Sulsel, Angel Jobs (foto: M. Syakir)
Muchsin (tengah) bersama Ketua POSSI Sulsel, Angel Jobs (foto: M. Syakir)
Ada apa di Pulau Kambing?
Pulau Sulawesi memang memikat. Lekuk eksotisme pulaunya serta kekayaan ekosistem terumbu karangnya merupakan modal pariwisata bahari daerah. Wakatobi, Togean, Bunaken, Taka Bonerate adalah contoh surga wisatanya. Juga Bira!

Di dekat Bira, di situlah terdapat Pulau Kambing. Masuk wilayah Desa Bira, Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba. Letaknya di sekitar 120 kilometer sebelah selatan Kota Makassar. Menuju Desa Bira tidaklah sulit, kita bisa menggunakan transportasi umum ataupun pribadi. Dari Kota Makassar, bisa naik bus dari terminal Malengkeri tujuan Makasar - Bulukumba (Bira).

Perjalanan dari Makassar menuju Bira memakan waktu kurang lebih 5-6 jam.

Apa yang membuat banyak penyelam tertarik ke Pulau Kambing?

Pulau ini adalah magnit penyelaman di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Di pulau ini, terdapat spot yang menantang, namanya Shark Point. Dia adalah titik favorit bagi divers. Bagi yang suka sunset atau sunrise, Pulau Kambing juga bisa menjadi titik hunting.

Spot diving di Pulau Kambing (sumber: Bira Divers)
Spot diving di Pulau Kambing (sumber: Bira Divers)
Di kolong air Pulau Kambing, kita akan bersua hiu seperti whitetip, blacktips, threser shark, dan lainnya. Sangat mudah didapatkan di bagian selatan dan utara Pulau Kambing. Mereka bermain di kedalaman 20 hingga 30 meter. Bertemu langsung dengan hiu yang terkenal sebagai hewan pembunuh di berbagai film layar lebar, memberikan sensasi tersendiri, bukan?

Selain bertemu dengan hiu, menyelam di Pulau Kambing Anda juga dapat menyaksikan beberapa biota luat seperti penyu, manta, serta ratusan jenis ikan berwarna-warni. Bahkan pada bulan September sampai Oktober bisa bertemu dengan ikan mola-mola yang berukuran raksasa raksasa, namun tidak berbahaya atau jinak.

Usai menikmati keindahan bawah laut Pulau Kambing, Anda bisa bersantai di pasir putih nan halus Tanjung Bira sambil menunggu sunset.

Anda pun harus berhati-hati saat bertemu dengan hiu. Sebab, sewaktu-waktu mereka langsung menyerang apabila merasa terganggu. Penyelam tidak boleh panik, mengeluarkan suara keras, melakukan gerakan yang mendadak, dan mengeluarkan darah.

Tantangan lain yang Anda dapatkan saat menyelam di Pulau Kambing yakni perairan dengan arus yang kuat. Arus di Pulau Kambing terkadang mendorong penyelam sampai berkilo-kilo dari pantai. Selain itu, anda tidak akan mendapatkan dasar laut. Hanya ada dinding-dinding yang ditumbuhi berbagai jenis terumbu karang dengan warna beragam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun