Penerapan
Progran unggulan sekolah zero waste  dan literasi pengelolaannya yang berdampak positif pada murid dengan  mengeksplorasi bagaimana sesungguhnya mendorong student agency ( kepemimpinan murid) dalam pengelolaan program-program di sekolah. Dengan memamfaatkan aset yang ada. Setelah panen raya terbukalah ide-ide cemerlang dari benak saya selaku guru penggerak. Dari program zero waste murid mempunyai tanggung jawab terhadap keindahan lingkungan sekolah dan memiliki nilai positif dalam berprodutivitas yang bernilai jual.  Dalam setiap pembelajaran saya yaitu mapel sosiologi dan sejarah akan saya sisipkan pembelajaran zero waste dan literasi tentunya yang relevan dengan materi yang diajarkan. Sehingga murid  belajar menjadi individu yang lebih bertanggung jawab, berdaya, dan kontributif. Pengalaman dan kebermaknaan yang mereka dapatkan dari proses belajar mereka dalam program-program sekolah tersebut sesungguhnya akan memberikan bekal, mamfaat, untuk mereka menjadi seorang pembelajar sepanjang hayat. (DSH)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H