Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Minuman Jus, Kue Bolu Berbahan Kurma

25 Maret 2024   23:55 Diperbarui: 26 Maret 2024   08:28 803
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buah Kurma (Foto Disway/Nur Terbit) 

Begini Segarnya Minuman Jus Kurma dan Kue Bolu Kurma.

Kurma, boleh dibilang "primadona" selama bulan puasa Ramadan. Setiap ada takjil bula puasa, selalu tidak ketinggalan yang namanya buah kurma. 

Dalam sejarahnya, buah kurma yang satu ini merupakan sunah Nabi untuk berbuka puasa. Kaya energi dan juga karbohidrat.

"Berbuka puasalah dengan yang manis-manis, semoga puasamu berkah dan diterima Allah". Begitulah pesan orangtua di kampung, setiap menjelang berbuka puasa di bulan Ramadan. 

Pesan ini sudah menjadi tradisi yang turun-tenurun, setiap tahun saat Ramadan tiba. Bukan kebetulan, kalau dalam ajaran agama pun, sudah seringkali disebutkan hal ini saat berbuka. 

Berbuka dengan yang manis, tentu yang terbayang di benak kita adalah kurma. Seorang teman lulusan pesantren, bahkan menyarankan agar berbuka puasa sebaiknya mengkonsumsi kurma dan air putih. 

*****

Buah kurma dari sejak dulu diyakini banyak orang bisa memulihkan tubuh setelah seharian berpuasa. Tapi kalau hanya dimakan langsung, barangkali kita merasa bosan. 

Itu sebabnya di kalangan keluarga besar Bang Nur sendiri, kurma diolah sedemikian rupa sebagai takjil berbuka puasa. 

Sekalipun bukan resep kue modern, tapi sudah dianggap sebagai resep warisan orang tua. Itu juga yang kemudian menurun ke istri di rumah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun