Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sekali Lagi, Saat Panik oleh Facebook

10 Maret 2024   10:29 Diperbarui: 10 Maret 2024   12:34 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketika Facebook dan Instagram down (Repro medsos/Nur Terbit) 

Ada masa ketika sebagian orang mendadak panik, atau mungkin tidak panik tapi hanya merasa saja. Atau bahkan ada yang tidak peduli sama sekali dengan situasi ini, dimana sebagian orang lagi panik. 

Panik yang saya maksud ini, memang tidak semua orang merasakannya, atau tidak "engngeh" kalau sebagian orang sudah pada panik. Padahal, dia seharusnya ikut rombongan kami -- orang-orang yang lagi panik. 

"Saya tidak merasa panik karena beberapa hari ini gak buka-buka Facebook. Sibuk ngurusin sekolah karena menjelang libur dan persiapan penerimaan murid baru, " kata istri saya yang sehari-hari guru anak usia dini, sesekali dosen di kampusnya untuk calon guru anak usia dini. 

Eh iya. Saking paniknya juga, saya sendiri lupa dengan apa yang sebenarnya saya mau bahas di cerita ringan kali ini.

Ini bukan panik karena tiba-tiba perolehan suara Pemilu membengkak di satu sisi, sementara di sisi lain malah menyusut. 

Juga bukan panik karena tiba-tiba Sembako mahal, telur, antre beras murah atau operasi pasar. Menyusul tarif tol mau naik dan pasti bakal disusul ongkos transportasi juga naik. Bukan! 

Ternyata hanya karena gara-gara ini.. Nah ini baru nyambung. Hanya karena gara-gara Facebook "menghilang", mendadak sebagian orang menjadi panik. 

Ketika Facebook dan Instagram down (Repro medsos/Nur Terbit) 
Ketika Facebook dan Instagram down (Repro medsos/Nur Terbit) 

Saat Kepanikan Datang

Paling tidak, adanya "panik massal" ini bermula dibocorkan oleh Kang Pepih dari tulisan status di laman Facebooknya Pepih Nugraha II. 

"Banyak fesbuker ngeluh ga bisa login, pun saya ngalamin, bahkan saya ga bisa buka lagi akun utama saya sampai sekarang," tulis mantan wartawan senior Harian Kompas, sekaligus pendiri Kompasiana ini. 

Kepanikan Kang Pepih tengok di sini

Kemudian esok harinya, saya numpang lewat di kolong komentar pria kelahiran Tasikmalaya Jawa Barat ini, tapi anehnya dia doyan Pisang Ijo dan Coto Makassar gara-gara pernah tugas liputan di Kota Daeng Sulawesi Selatan. 

"Iya kang. Semalam saya di atas CommuterLine Jabodetabek dari Jakarta ke Bekasi. Saya buka medsos saya, kaget FB hilang?" 

"Tapi alhamdulillah, ngutak-ngutak di rumah pagi hari muncul lagi akun utama dan kawan-kawannya. Bahkan akun utama Kompasiana dan Twitter (X) yang sudah lama "almarhum" tiba-tiba balik lagi".

"Khusus akun Kompasiana.com/daeng2011 (dibuat sejak 2011 loh), terima kasih kepada adminnya yang terus menuntun via WA hingga balik lagi".

Komentar Para Fesbukers

Nah berikut ini saya copy-pastekan respon teman-teman Kang Pepih yang mampir di kolong komentar laman Pepih Nugraha II terkait "kepanikan massal" gara-gara Facebook tiba-tiba "menghilang"

Suhanggono: 

Nur Terbit: caranya gimana itu bisa balik pagi akun kompasiananya??

Suhanggono: saya komunikasi terus dengan admin Kompasiana via WA. Dari WA dituntun menggunakan email lama yg pertama kali digunakan waktu daftar/registrasi di Kompasiana. Tapi awalnya gagal terus karena saya lupa password-nya. 

Dicoba lagi dan dicoba lagi. Terakhir, entah bagaimana caranya, admin kemudian ngasih password baru, eh ternyata berhasil ketemu akun Kompasiana saya yang lama. Ya saya langsung menulis dengan artikel dari pengalaman kehilangan medsos dan Kompasiana itu hehehe... 

Ini tulisan terbaru saya di akun baru tapi lama itu di link ini..

Mahaji Noesa: 

FB lite terbaca

Ajinata: 

Tadi malam memang error kang..tapi pagi tadi alhamdulillah sdh normal..

Jimmy S Harianto: 

Kalau gagal login, biasanya FB sedang down. Lebih baik tunggu, setengah hari puasa ngga usah buka FB. Besok bisa buka lagi ngga pakai jurus "forget password" segala. Dua hari lalu memang semua akun kena gangguan ngga bisa login. Karena FB juga Instagram lagi down...

Denny Gerberding:

Aku juga ... sejak akun 1 di bajak org utk jualan. Banyak kontak ku hilang gk bs di retrieve

Rangkaya Bada Masri:

wauuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu! itu semua data di sana, sjarah, dan dokmen. Bisa nangis tua!

Agustinus Widhi:

Server jatoh

Gagah Suasawan:

buka pakai chrom...punyaku pakai aplikasi fb juga sama gak bisa

Arif Lubis:

Kehilangan besar, buat kami. Pemerhati literasi.

Syukri Mohammad Syukri:

Jangan-jangan sudah dikudeta pembajak

Pepih Nugraha II:

Syukri Muhammad Syukri: tidak pak, tidak ada indikasi. Biasanya FB ngasih tau "seseorang mencoba masuk ke akun Anda", begitu.

Kesimpulan saya: 

media sosial ini ternyata memang bisa membuat panik semua pengguna setianya. Ya salah satunya ketika Facebook sempat "menghilang" - sengaja pakai tanda petik, karena hanya istilah inilah yang cepat saya dapatkan. 

Maklum, namanya juga orang panik hehe... 

Salam : Nur Terbit 

Tulisan ini hasil pengembangan dari Catatan Ringan Nur Terbit di laman Facebook, judul asli : SAAT KAMI PANIK GARA2 FB

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun