Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kursi Prioritas di Kereta Commuter Line Jabodetabek

11 Agustus 2023   09:46 Diperbarui: 11 Agustus 2023   09:51 431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KURSI PRIORITAS LANSIA
DI KERETA COMMUTER LINE
(by : Nur Terbit)

Menikmati perjalanan kereta Commuter Line Jabodetabek, dari Bekasi Timur Kota Bekasi ke Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, Kamis 10 Agustus 2023.

Kami melintasi 28 stasiun kereta. Bolak balik Bekasi - Tigaraksa 56 stasiun. Kadang berdiri, kadang beruntung dapat kursi kosong dan tertidur.

Seorang teman, tetangga, kebetulan bekerja sebagai pegawai senior di PT Kereta Api Indonesia (KAI) ngasih bocoran, trik bagaimana dapat kursi di kereta Commuter Line yang selalu padat penumpang itu.

Caranya? "Bang Nur kan laki-laki, tidak mungkinlah pasang ping di dada bertuliskan 'Wanita Hamil'. Atau bawa bayi, atau bawa tongkat dan kursi roda," kata teman tadi.

Lalu pakai apa? "Cukup buka topi waktu naik ke kereta. Santai aja. Nanti topinya dipakai lagi, biar gak masuk angin karena kipas ada persis di atas kepala kalau berdiri di kereta".

Terus? Dari mana kursi keretanya? Masa' berdiri terus kita di kereta? Ayo bilang dong cepat caranya dapat kursi di kereta Commuter Line? Desak saya ke teman tadi.

"Tenang. Cari dulu posisi berdiri di dekat kursi prioritas. Tunggu beberapa menit, pasti ada yang berdiri dari kursinya lalu dia mempersilahkan duduk. Atau tunggu sekuriti kereta, dia akan menuntut ke kursi prioritas".

Lah, hanya sesederhana itu? Segitu gampangnya dapat kursi di kereta. Lalu apa yang mereka lihat dari saya, koq tiba2 dengan rela, Ikhlas, membantu memberi tempat duduk.

"Rambut uban. Itu salah satu ciri khas manusia Lansia, lanjut usia atau Manula. Bang Nur kan sudah beruban? Itu sudah modal Bang Nur naik kereta Commuter Line Jabodetabek untuk mendapatkan kursi prioritas".

Apa iya segampang itu?

Memang beberapa kali sih terjadi. Saya alami sendiri. Lagi berdiri di kereta, tiba-tiba ada anak MILENIAL, ABG, berdiri dan mempersilahkan duduk.

Sekali waktu, tiba-tiba dari jauh dipanggil securiti kereta. Lalu dituntun menuju ke kursi prioritas.

Di situ ada anak muda duduk, disuruh berdiri dan saya dipersilahkan duduk di bekas kursi anak muda tadi.

Boleh gak nih, saya tulis bagaimana trik untuk dapat kursi prioritas di kereta Commuter Line bagi Lansia atau Manula?

Juga biar yang masih muda-muda sadar, gak pura - pura tidur pulas di kursi, sementara di depannya berdiri Lansia atau Manula yang kakinya gemetar karena sudah lelah berdiri? "Boleh..!", kata teman lagi.

Tempat duduk prioritas di kereta Commuter Line Jabodetabek (dok foto : Nur Terbit)
Tempat duduk prioritas di kereta Commuter Line Jabodetabek (dok foto : Nur Terbit)

*****

Berangkat pagi-pagi dengan kereta pertama, pulang tengah malam dengan kereta terakhir. Saya naik kereta Commuter Line Jabodetabek. Dari Bekasi ke Tangerang, melintasi 3 Provinsi: Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten.

Rahasia naik kereta bagi pria beruban, hasil bocoran dari teman tadi, sungguh ampuh memang. Itu pula yang saya uji cobakan di kereta Commuter Line, dan.... berhasil hehehe...

Jadi mohon kepada kalian generasi MILENIAL, anak muda harapan bangsa di masa depan, calon pemimpin di negeri ini, sedikit pedulilah kepada manusia Lansia atau Manula di kereta Commuter Line.

Anggaplah mereka itu orang tua kalian juga. Kasihan kan kalau mereka harus berdiri di kereta sepanjang perjalanan? Kedua kaki mereka gemetar -- seperti lagi breakdance atau joget MAUMERE hehehe...

Akhir cerita, setelah dari Bekasi ke Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten ini, kemana lagi? Mumpung lagi melatih kaki yang sudah mulai gemetar naik - turun tangga kereta dan stasiun (lagian, ini aki-aki kenapa gak diem aja di rumah nemani ninik-ninik, ngayap mulu... hehehe).

Biarin dah. Usia tua perlu banyak piknik. Bernostalgia di sisa umur yang sudah Magrib, bahkan sudah jelang pagi. Maklum generasi kolonial hehe..

Lebih dari itu, Lansia atau Manula bisa rekreasi ke mana-mana dengan murah - meriah menggunakan moda transportasi massal milik PT KAI COMMUTER LINEE

Salam #nurterbit

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun