Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Emak-emak 'Pejuang' Minyak Goreng

10 April 2022   13:35 Diperbarui: 10 April 2022   14:03 1366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalangkote, kue Pastel khas Makassar dan Tempe serta sejumlah gorengan di Pulau Jawa, juga diproses menggunakan minyak goreng (foto : Nur Terbit)

"Hiduplah seperti minyak goreng. Ketika harganya direndahkan, dia memilih untuk menghilang"

Kisah Emak-emak 'Pejuang' Minyak Goreng. Apakah ini fenomena lama akibat langka dan mahalnya minyak goreng kemasan, juga banyaknya yang nimbun?

Sampai saat ini terutama di bulan Ramadhan, emak-emak "pejuang minyak goreng" di daerah-daerah terlihat masih setia antre minyak goreng curah. 

Berikut ini saya sebagai Kompasianer berkelamin bapak-bapak, galau juga saat mencatat beberapa kesibukan emak-emak di daerah yang masih setia antre minyak goreng curah. 

Kisah dramatis ini, saya olah dari sejumlah pemberitaan media dan curhatan para emak-emak. Baik emak tetangga, maupun emak teman setia bapak di rumah.

 Sopir truk di Makassar Sulsel, ikut menyuarakan kegalauan emak-emak (foto istimewa / dok Nur Terbit).
 Sopir truk di Makassar Sulsel, ikut menyuarakan kegalauan emak-emak (foto istimewa / dok Nur Terbit).

Diawali kisah ini di Sulawesi. Saat ini harga minyak goreng curah di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulawesi Barat, dijual pada kisaran harga Rp15.500 per liternya.

Ini jauh lebih murah dari harga minyak goreng kemasan yang harganya sudah menyentuh angka Rp30.000 per liter di Polewali Mandar.

Ini di Kota Bekasi, Jawa Barat, antre BBM pasca harga Pertamax naik, Pertalite menghilang dan Premium dihapus (foto : Nur Terbit)
Ini di Kota Bekasi, Jawa Barat, antre BBM pasca harga Pertamax naik, Pertalite menghilang dan Premium dihapus (foto : Nur Terbit)

Emak-emak di Polewali Mandar, kampungnya almarhum Baharuddin Lopa, mantan Jaksa Agung ini, memperebutkan 9 ton jatah minyak goreng curah di provinsi baru hasil pemekaran dari Sulawesi Selatan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun