Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Nikmatnya Kurma Arab Kiriman Tetangga

6 Mei 2020   17:48 Diperbarui: 6 Mei 2020   17:48 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

KURMA ARAB DARI TETANGGA
Oleh : Nur Terbit

Pagi-pagi, saya dikagetkan dengan tumpukan 3 toples kecil di atas meja, berisi buah kurma.

"Beli di mana Ma?," tanya saya ke istri.

Seingat saya, dari kemarin saya belum menyetor "uang belanja" hehe....koq bisa beli kurma. Kurma kan mahal?

"Gak beli Pah, dikasih sama tetangga," kata istri. Penjelasannya singkat. Sehingga saya dipaksa mencari jawaban selanjutnya.

"Tetangga yang mana ya?"

Di komplek tempat tinggal saya, memang beragam etnis. Nyaris semua suku bangsa ada. Bak warna pelangi. Ya, pelangi Nusantara deh.

Coba saja. Tetangga sebelah kanan, orang Batak. Dia menggantikan penghuni lama orang Padang yg mengontrak. Sebelumnya orang Sunda.

Di depan rumah orang Betawi, samping kirinya orang Cina, berderet orang Jawa, orang Flores, orang Ambon, orang Bali, orang Madura, Papua dan Melayu Kalimantan.

Jangan2 dari rumah Pak Haji? tepatnya "Daeng Ngajji", tetangga sekampung saya yang orang Bugis-Makassar. Eh iya, istri Pak Daeng ini orang Jawa. Kombinasi dan kolaborasi Bugis dan Jawa hehe....

Belakangan, istri saya baru cerita bagaimana asal-usul 3 toples kurma misterius itu. Ceritanya begini :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun