Mohon tunggu...
Dading AldiyudaAfrilla
Dading AldiyudaAfrilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

lala

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Begini Cara Mahasiswa KKN Undip Melakukan Penyuluhan Terkait Deteksi Serta Mencegah Terjadinya Hipertensi

14 Februari 2023   12:38 Diperbarui: 14 Februari 2023   12:45 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Ngrombo (27/01/2023) Salah satu mahasiswa KKN Universitas Diponegoro  yang Bernama Alvina Prima Sari dari Fakultas Kedokteran program studi Gizi melakukan penyuluhan terkait "Pencegahan dan Deteksi Dini Hipertensi" yang dilakukan kepada masyarakat terutama pada anak sekolah demi mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik.

"Hipertensi merupakan penyakit yang terkadang disepelekan sehingga banyak sekali orang-orang yang menyepelekan tanda-tanda ataupun tidak menjaga pola hidup sehingga efek jangka panjang yang diterima adalah terkenanya penyakit hipertensi ini. Padalah apabila seseorang telah terkena penyakit ini, maka butuh bantuan obat yang harus diminum secara rutin untuk membantu menurunkan tekan darah." Ujar Alvina, Mahasiswa UNDIP

Dokpri
Dokpri

Kegiatan penyuluhan dilakukan pada tanggal 27 Januari 2023 yang bertempat pada Laboratorium SMP Negeri 2 Tangen. Kegiatan ini dimulai dengan menanyakan kepada audiens apakah mereka telah mengetahui apa itu hipertensi. Setelah mendapatkan beberapa jawaban, Alvina mulai menjelaskan apa itu hipertensi, gejala, pencegahan, macam, klasifikasi, dan juga faktor risiko. Selain itu terdapat pola hidup yang harus mulai dibenahi seperti pengurangan konsumsi garam yang merupakan faktor penyebab terjadinya hipertensi.

"Saat mengikuti penyuluhan tentang hipertensi ini, saya jadi lebih mengerti ternyata remaja pun bisa terkena hipertensi bukan cuma orang tua, saya juga merasa senang karena saya bisa mengklasifikasikan diri saya sendiri termasuk dalam hipertensi apa tidak." Kata Bima, salah satu siswa SMP N 2 Tangen yang mengikuti acara penyuluhan.

Untuk posyandu remaja sendiri dimana seharusnya menjadi tempat para remaja ini mendapatkan pelayanan serta pengetahuan terkait kesehatan masih dalam proses pembentukan kader, sehingga para remaja ini belum mendapatkan pengetahuan mengenai hipertensi. Dari kegiatan penyuluhan yang telah dilakukan terkait hipertensi ini, diharapkan semakin banyak yang mulai mengubah pola hidupnya menjadi lebih baik sehingga risiko terjadinya hipertensi semakin kecil. (Reportase KKN UNDIP TIM I 2023/Alvina Prima Sari)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun