Mohon tunggu...
Dadan Hardian
Dadan Hardian Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyenangi healing dan mencintai keluarga serta menulis

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Makan Siang Bergizi untuk Anak Indonesia, Langkah Stategis Tingkatkan Kesehatan dan Pendidikan

23 Oktober 2024   14:39 Diperbarui: 23 Oktober 2024   15:06 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anak-anak Indonesia membutuhkan asupan makanan bergizi untuk mendukung pertumbuhan fisik, perkembangan otak, serta menjaga daya tahan tubuh mereka. Pola makan seimbang dengan karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral sangat penting bagi kesehatan dan masa depan generasi muda. Makanan bergizi juga berperan dalam meningkatkan konsentrasi dan performa belajar di sekolah.

Presiden Prabowo Subianto meluncurkan program makanan bergizi gratis bagi anak-anak. Inisiatif ini menjadi langkah penting untuk mengatasi masalah gizi buruk dan stunting yang masih menjadi tantangan di beberapa wilayah Indonesia. Program ini ditujukan untuk memberikan asupan nutrisi optimal kepada anak-anak di sekolah, terutama yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Menu makanan bergizi yang disediakan dirancang dengan nutrisi lengkap, seperti nasi putih, ikan atau ayam, tumis sayuran, buah segar, dan susu. Menu ini kaya protein, serat, karbohidrat kompleks, vitamin, dan mineral yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.

Banyak anak di Indonesia masih mengalami gizi buruk atau stunting. Program ini membantu mereka mendapatkan asupan gizi seimbang yang sulit diakses di rumah.

Anak-anak yang tercukupi kebutuhan gizinya memiliki energi lebih dan mampu berkonsentrasi dengan baik di sekolah, yang mendukung peningkatan prestasi.

Program ini juga mendidik anak-anak tentang pentingnya pola makan sehat, membentuk kebiasaan baik hingga dewasa.

Bagi keluarga kurang mampu, penyediaan makanan bergizi gratis membantu mengurangi beban ekonomi sehari-hari.

Masyarakat dapat berpartisipasi melalui donasi atau dengan menyediakan bahan pangan lokal segar untuk sekolah-sekolah. Peran aktif dari perusahaan dan organisasi dalam mendukung penyediaan sumber daya dan infrastruktur juga menjadi kunci keberhasilan program ini.

Dengan dukungan penuh dari semua pihak, program makan siang bergizi gratis ini bisa menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas pendidikan anak-anak Indonesia.

Cina punya program makan siang gratis bagi siswa di sekolah tersebut. Prabowo Subianto suatu ketika saat kunjungan kerjanya mengunjungi sebuah sekolah di Dongcheng District, Beijing, setelah melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan. 

Kantin sekolah menyediakan makan siang gratis untuk siswa dan siswinya. Makanan yang disajikan tampak sehat untuk para siswa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun