Mohon tunggu...
dadang ari wibowo
dadang ari wibowo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa STAI DARUSSALAM LAMPUNG

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kronologi Konflik Palestina dan Israel: Menyebabkan Banyak Korban Jiwa

23 Oktober 2023   14:59 Diperbarui: 24 Oktober 2023   11:53 396
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Perjanjian Oslo (1993): Kesepakatan ini menciptakan Otoritas Palestina dan membagi Tepi Barat dan Jalur Gaza ke wilayah-wilayah otonomi Palestina dan wilayah-wilayah di bawah kendali penuh Israel.

Usaha Penyelesaian Negara Dua Negara: Solusi ini melibatkan pendirian dua negara berdampingan, yaitu Israel dan Palestina, yang hidup berdampingan dengan batas yang diakui internasional. Namun, perundingan untuk mencapainya telah mengalami kegagalan berulang kali.

Inisiatif Perdamaian Arab: Beberapa negara Arab telah menawarkan inisiatif perdamaian yang mengakui Israel sebagai negara tetangga mereka sebagai bagian dari solusi konflik ini.

Penutup

SITUASI TERKINI

Situasi terus berubah dan konflik ini masih berlanjut. Perdamaian yang berkelanjutan dan berkeadilan tetap menjadi tujuan yang diinginkan oleh banyak orang di wilayah tersebut dan di seluruh dunia. Banyak organisasi internasional dan negara-negara berusaha untuk mendorong kedua belah pihak kembali ke meja perundingan guna mencapai solusi yang adil dan berkelanjutan bagi kedua belah pihak.

Jadi, kalau kita lihat konflik ini itu bentuk dari terdesaknya pihak Hamas. Karena dia sebagai negara yang terjajah, kalau tidak melawan itu justru aneh. Apalagi dengan adanya dukungan negara lain terhadap Israel, akan membuat Hamas semakin sulit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun