Mohon tunggu...
Dadang Gusyana
Dadang Gusyana Mohon Tunggu... Ilmuwan - Regional Agronomist

Writing, Training and Traveling

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mikroplastik, Silent Killer Padang Lamun, Biota Laut dan Manusia

28 Desember 2023   09:36 Diperbarui: 28 Desember 2023   10:25 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mikroplastik dapat memasuki tubuh manusia melalui beberapa cara, antara lain pernapasan, pencernaan dan paparan terhadap benda plastik yang sudah mengalami pelapukan. Dampak mikroplastik masuk ke dalam tubuh manusia adalah dapat terendap di saluran pernapasan, saluran pencernaan dan di organ lain. Endapan mikroplastik dalam tubuh merupakan endapan benda asing yang tidak dapat dicerna atau diserap oleh tubuh. Ini dapat menimbulkan iritasi. Bila dibiarkan terlalu lama maka akan terjadi peradangan yang dapat memicu timbulnya tumor bahkan kanker.

Kita tidak bisa sepenuhnya terhindar dari paparan mikroplastik, namun setidaknya masih ada cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi paparannya antara lain, hindari memanaskan makanan dalam wadah plastik karena  plastik akan terurai dan dapat larut ke dalam makanan; utamakan menggunakan wadah makanan yang non plastik saat menaruh makanan atau minuma dan hindari minum minuman yang menggunakan botol plastik atau kemasan plastik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun