Angin telah menyibak angan-angan kita
Saat melaju tenang di keheningan alam
Yang terdengar ada hanyalah suara-Nya
Saat itu hutan jati seperti membisu
Tampilkan sinar mentari di sela daun
Lalu terdengar hanyalah kerisik-Nya
---
Tiba-tiba engkau tertawa bahagia
Matamu terlihat melepaskan cahaya
Saat kukatakan ini musim bersanggama
Karena banyak bunga jati tampak menebar pesona
---
Engkau kembali melepaskan tawa
Sambil memunguti serpih-serpih hati
Yang berjatuhan di bawah pohon-pohon raksasa
Saat menatapi kebahagiaan yang Dia bawa
---
Nia Samsihono
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H