Mohon tunggu...
PRIADARSINI (DESSY)
PRIADARSINI (DESSY) Mohon Tunggu... Buruh - Karyawan Biasa

penikmat jengQ, pemerhati jamban, penggila serial Supernatural, pengagum Jensen Ackles, penyuka novel John Grisham, pecinta lagu Iwan Fals, pendukung garis keras Manchester United ....................................................................................................................... member of @KoplakYoBand

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Kuliner 'Uenaak' dari Semarang.. (Edisi #2)

5 Desember 2011   05:47 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:49 4708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Setelah cerita "Semarang Selalu 'Ngangenin'..", sekarang saya mau berbagi kisah tentang makanan yang khas dari Semarang. Disetiap daerah pasti ada makanan khas yang menarik untuk dicicipi dan dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Begitu juga dengan Semarang, banyak kuliner enak yang wajib anda cicipi saat singgah di kota ini.

Berikut diantaranya makanan khas Semarang:

Bandeng Presto

Menurut teman saya yang asli dari Pati, Bandeng Presto ini asal muasalnya dari daerah Pati. Kemudian entah bagaimana ceritanya akhirnya Bandeng Presto sangat populer di Semarang, bahkan menjadi oleh-oleh utama, setiap kali orang berkunjung ke Semarang. Bandeng Presto dapat anda di temui di sepanjang Jalan Pandanaran.

Bandeng Presto Juwana yang paling terkenal di Semarang (Gambar diambil dari: http://emivomarket.com/bandeng-presto-juwana-asli-semarang-bisa-kirim-luar-kota) Wingko Babat Wingko Babat ini awalnya di buat oleh petugas Stasiun Kereta Api di Tawang Semarang keturunan Tionghoa, yang bernama Bapak D Mulyono, yang mendapat resep dari ayahnya. Karena laku keras, Wingko Babat ini dikemas dan diberi merk 'Cap Spoor' yang kemudian diganti dengan 'Cap Kereta Api'. Baca sejarah lengkapnyadisini. Dulunya Wingko Babat hanya ada rasa kelapa saja atau rasa original, sekarang Wingko Babat memiliki banyak rasa yaitu coklat, stroberi, durian, nangka dan gula aren.

Wingko Cap Kereta Api (Gambar diambil dari: http://indonetwork.co.id/Polaris_Etanol/1627132/wingko-babat-cap-kereta-api-d-mulyono-semarang-paling-laris.htm)

Lunpia (Lumpia) Lunpia atau yang banyak dikenal orang Indonesia dengan nama Lumpia. Lumpia Semarang ini hasil perpaduan citarasa dari Tionghoa dan Jawa, diciptakan oleh Tjoa Thay Yoe dan Warsih. Lumpia Ibu Lien yang berisi rebung, udang dan ayam ini memiliki 2 macam yaitu lumpia basah dan lumpia goreng, terdapat di Jalan Mataram. Namun karena sekarang sudah generasi yang keempat, Lumpia pun berkembang menjadi 5 citarasa lumpia, yang menurut saya tidak jauh berbeda. Untuk yang di 3 tempat, Jalan Mataram, Gang Lombok dan Jalan Pemuda, ini masih keturunan penciptanya. Sedang citarasa yang lainnya berasal dari mantan karyawan lumpia dan memang orang lain yang membuat lumpia versi sendiri.

Lunpia Goreng (Gambar diambil dari: http://kasumbogo.student.umm.ac.id/2010/07/14/lumpia-semarang/)

Tahu Petis Kalau anda berkunjung ke Semarang dan membeli gorengan di pinggir jalan, maka anda akan menemui yang namanya Tahu Petis. Jadi tahu goreng di isi petis warna hitam. Bila anda belum pernah melihat sebelumnya, anda mungkin merasa jijik dan tidak tertarik untuk membeli. Tapi saya sarankan agar anda membelinya, dijamin ketagihan. Di beberapa tempat Jakarta sekarang juga sudah bisa ditemui Tahu Petis Semarang, silahkan cari informasinya ditahupetis.com

Tahu Petis (Gambar diambil dari: http://sugiyonotahu.blogspot.com/2011/05/tahu-petis.html)

Petis Kangkung Petis Kangkung Semarangan ini adalah makanan favorit saya, karena rasa enak dan pedesnya puoool. Petis Kangkung di banyak dijual diwarung-warung kecil atau di mbok-mbok yang jualan makanan pakai bakul. Petisnya itu yang bikin enak.

Petis Kangkung (Gambar diambil dari: http://ida08.wordpress.com/2010/05/)

Mangut Masakan yang satu ini juga hanya saya temui di Semarang, Mangut adalah ikan asap di kasih kuah santan yang kadang di beberapa warung saya temui terasa pedas sekali. Dan makyuss rasanya.

Mangut (Gambar diambil dari; http://elkaje.multiply.com/recipes/item/96)

Tahu Gimbal Masakan ini terdiri dari tahu goring, toge, telur, kol mentah dan gimbal (udang yang di goreng dengan tepung mirip peyek). Yang membuat makanan ini istimewa adalah kuah kacang yang di campur dengan petis udang. Tahu Gimbal dapat anda temui di alun-alun simpang lima sejak sore hingga malam hari

Tahu Gimbal (Gambar diambil dari: http://langsungenak.com/baca/2010/11/10/tahu-gimbal-semarang.html)

Babat Gongso Di Semarang, hampir setiap pedagang Nasi Goreng, juga menjual Babat Gongso. Masakan ini terbuat dari babat sapi yang dicampur petai, dengan citarasa pedas manis. Hmm.. Yummy..

Babat Gongso (Gambar diambil dari: http://belajar-didapur.blogspot.com/2007/10/babat-gongso.html)

Soto Bangkong Soto Bangkong diambil dari nama satu daerah di Semarang, pas diperempatan jalan antara Jl. Ahmad Yani, Jl. Brigjen Katamso dan Jl. MT Haryono. Yang awal mulanya hanya ada satu Soto Bangkong, pada perkembangannya cabang Soto Bangkong sekarang banyak ditemui diberbagai kota di Jawa. Soto ini berisi ayam suwir, toge dan soun.

Soto Bangkong (Gambar diambil dari: http://merrytariyadi.blogspot.com/2007_12_01_archive.html)

Sego Kucing Sego Kucing (Nasi Kucing), sesuai dengan namanya, porsi Sego Kucing sangat sedikit seperti porsi makan buat kucing. Sego Kucing biasanya tersedia di angkringan, dibungkus dengan berbagai macam menu, ada teri kacang, tempe, ikan, ayam dan lain-lain. Biasanya kalau makan Sego Kucing, tidak cukup satu bungkus.

Sego Kucing (Gambar diambil dari: http://anisvanjava.wordpress.com/2009/09/24/sego-kucing/)

Gilo-gilo Gilo-gilo dijajakan oleh pedagang pakai gerobak dorong, yang berisi berbagai makanan kecil, gorengan, buah-buahan dan juga Sego Kucing.

Gilo-gilo (Gambar diambil dari: http://maskurblog.wordpress.com/2010/10/24/pedagang-gilo-gilo-semarang/)

Koyor Koyor itu masakan yang berisi daging sapi sandung lamur yang berlemak dan kikil bagian dalam, yang disajikan berkuah dengan citarasa manis gurih. Koyor yang terkenal di Semarang yaitu Koyor Makmi di Jl. Suyodono 37 dan Koyor Mbak Tum didaerah Peterongan dekat Sri Ratu.

Koyor (Gambar diambil dari: http://blog.tukangmakan.com/2009/10/si-koyor-dan-si-makmi/)

Demikianlah share saya tentang kuliner yang perlu anda cicipi bila ke Semarang. Semoga tak ada yang terlewat. Selamat Makan..

____

Edisi sebelumnya:

Semarang Selalu ‘Ngangenin’.. (Edisi #1)

Edisi selanjutnya:

Obyek Wisata ‘Uapik’ di Semarang.. (Edisi #3)

‘Suenengnya’ Kuliah di Semarang.. (Edisi #4)

Witing Tresno Jalaran Soko Kulino.. (Edisi #5 - Semarang)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun