Saya: Bapak banyak loh fansnya. Sering ditulis juga di Kompasiana.
Pak Ganjar: Masak sih?
Saya: Bapak nggak niat nulis juga di Kompasiana?
Pak Ganjar: Pengen sih.. Tapi waktunya itu yang susah.
Saya: Bapak kok galak sih?
Pak Ganjar: Lah kapan toh saya galak? Wong saya marah aja jarang kok. Sekarang saya apa kelihatan galak?
Saya: Waktu kasus jembatan timbang kan Bapak marah-marah.
Pak Ganjar: Oh itu karena sudah kelewatan.Tapi saya nggak marah-marah kok. Cuma ngasih tau tok.
Saya: Terus targetnya apa yang mau dikerjakan untuk Jawa Tengah?
Pak Ganjar: Yang paling utama jalanannya. Dimulusin dulu. Tahun 2015, jalan-jalan di Jateng akan terus diperbaiki. Saya juga sudah bicara dengan Mas Presiden, petani-petani subsidi pupuknya harus diberikan, juga untuk nelayan-nelayan.
Setelah sesi wawancanda, saat saya minta Pak Ganjar untuk tanda tangan di booth KYB, dia komentar: