manusialah segalanya, dimanakah kekuasaan Tuhan untuk mengatur kehidupan umat manusia ? Manusia akan sulit menjawabnya, karena manusia tidak tahu apa yang akan terjadi detik berikutnya secara pasti. Tapi ada guyonan yang mungkin bisa kita renungkan juga. Jika kita dilahirkan dari keluarga miskin itu adalah kehendak Tuhan, tapi kalau kita dapat mertua miskin itu adalah KEBODOHAN KITA sendiri.
menurut saya kutipan diatas tidak perlu lagi di pertanyakan tentang sifat ADIL dan MAHAKUASA Tuhan..
karena Tuhan dengan sifat adilnya memberikan kebebasan kepada manusia untuk menentukan atau pilihan dalam melakukan tindakan ataupun perbuatan selama hidupnya dan dengan sifat kekuasaannya Tuhan menentukan akibat dari perbuatan yang kita lakukan. kehidupan ini seperti kakulator yang jika kita masukan jumlah angka maka akan mengeluarkan hasil angka yang pasti dan akurat yang telah ditentukan oleh kakulator itu artinya jika kita melakukan perbuatan maka akan mendapatkan hasil perbuatan itu sendiri.
