Sekantung harapan terbungkus oleh perjuangan
Menelusuri gerbang kenangan dengan penuh makna
Pasukan pembela tanah air siap bertempur
Lewat jalan keberanian
Gagah, kompak, keyakinan menebangkan musuhÂ
Cut nyak dari Aceh, Tuanku Imam bonjol dari Sumatera Barat,Â
Pangeran Diponegoro dari Yogyakarta,
Sultan Hasanuddin dari Sulawesi Selatan, Pattimura dari Maluku, dan seluruh pejuang dari Sabang hingga Marauke tak gentar melawan para perampas tanah air
Ulama bersatu dengan para petinggiÂ
Pemuda, pemudi, berpaku tangan dalam menggelamkan hama Zionis
Walau bersenjatakan keris, rencong, pedang, dan alat sederhana yang dirangkai oleh pejuang
Tak membuat surut keteguhan pejuang
Darah pahlawan mengalir, bersemanyam di tanah Pertiwi sebagai wujud kesaksian menumpahkan Zionis
Garda terdepan kemerdekaan melalui pahlawan yang tak mengenal lelah siang dan malam
Mati dalam pembelaan, bersatu dalam sebuah kata merdeka
Harum semerbak wangi nama seluruh pahlawan
Kebaikan yang selalu berjalan dalam jejak kedamaian yaitu membebaskan PertiwiÂ
Dari berbagai segala penjuru musuh
Alfatihah seluruh yang terkasih yaitu pahlawan-pahlawan kuÂ
Yang menjaga Pertiwi dengan penuh perjuangan
Aceh, 10 November 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H