Mohon tunggu...
Cut Kharisa Maharani
Cut Kharisa Maharani Mohon Tunggu... Mahasiswa - 23107030083 Ilmu Komunikasi - UIN Sunan Kalijaga

Perempuan yang berjuang melawan dirinya sendiri untuk terus maju menjadi versi yang terbaik

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

2024 Hapus Ekspektasi Makeup Gak Masuk Akal!

31 Mei 2024   01:17 Diperbarui: 31 Mei 2024   01:41 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tren make-up tahun 2024 mencerminkan perpaduan antara kreativitas, keberlanjutan, dan penghargaan terhadap keunikan individu yang terus berkembang seiring waktu. Tren makeup tidak lagi sekadar tentang menutupi kekurangan atau mengikuti standar kecantikan yang kaku, melainkan menjadi sarana ekspresi diri yang unik dan berkelanjutan.

Bayangkan sebuah pagi yang tenang, seorang wanita muda bersiap-siap untuk memulai harinya di depan cermin. Alih-alih menumpuk lapisan foundation tebal, ia memilih tinted moisturizer yang memberikan sedikit warna sambil menjaga kelembaban kulitnya. Make-up minimalis menjadi pilihan utama bagi banyak orang di tahun ini. Kesederhanaan yang menekankan pada kulit yang sehat dan bercahaya, menjadi standar baru kecantikan.

Tetapi dibalik itu semua, masih ada banyak wanita yang menaruh ekspektasi yang terlalu tinggi terhadap apa yang bisa dicapai oleh produk make-up. Mungkin karena terpengaruh oleh gambaran yang berlebihan tentang kecantikan yang sering dipromosikan oleh media, atau mungkin karena terlalu fokus pada harapan akan transformasi yang drastis. Dan bagi kamu yang merasa hal ini relate dengan kehidupan make-up mu, Please stop having too high expectations about it!

1. Stop Ngandelin Setting Spray

Hal utama yang menjadi kunci make up adalah membuat base/complexion anti badai, alias tidak geser ataupun luntur. Produk-produk seperti tinted moisturizer, cushion, hingga serum foundation yang ringan dan tahan lama semakin populer karena memberikan tampilan kulit yang segar dan alami.

Sedangkan kegunaan setting spray secara umum adalah menambah ketahanan, bukan membuat cushion/foundation yang kamu pakai sebagai complexion menjadi tahan lama. Setting spray yang mengandung skincare juga membantu menjaga kelembaban kulit dan memberikan efek glowing.

Jadi, jika complexion yang kamu pakai saja sudah tidak tahan lama untuk apa menggunakan setting spray secara berlebihan? Big no, itu suatu kesalahan besar.

2. Make-up Itu Transferproof

Transferproof adalah kemampuan produk makeup untuk tidak menempel dari satu permukaan ke permukaan lainnya. Ketika makeup yang digunakan kemudian ditempeli dengan sesuatu dan tidak menimbulkan bekas itu berarti menunjukkan makeup tersebut transferproof.

Namun, penting untuk dicatat bahwa meskipun makeup transferproof dirancang untuk tidak berpindah atau luntur dengan mudah, hal ini tidak berarti bahwa makeup tersebut akan tetap awet atau tidak terpengaruh sama sekali jika terkena minyak, air, atau panas. Kondisi-kondisi tersebut bisa mempengaruhi daya tahan makeup, karena kemampuan untuk menahan elemen-elemen ini sudah diluar definisi dasar dari makeup transferproof. It's not have a big deal, girls!

3. Cover Warna Bukan Tekstur Wajah

Selama bertahun-tahun, iklan dan media sosial telah mendorong gambar kulit yang "smooth" banget, tanpa pori-pori, noda, atau tanda-tanda penuaan. Padahal, setiap orang memiliki tekstur kulit yang unik dan ketidaksempurnaan masing-masing.

Perlu ditekankan, warna dan tekstur kulit itu adalah dua hal yang berbeda. Make-up memang dapat menutupi warna kulit seperti contoh kulit yang kemerahan dapat tertutupi sempurna dengan cushion maupun foundation. Hal itu sangat berbeda dengan bekas jerawat yang memiliki bentuk yang lebih "cembung" daripada kulit di sekitarnya. Its automatically, not cover girl.

Stop sama ekspektasi ini, bukan hanya tidak realistis tetapi juga dapat menyebabkan tekanan mental dan penggunaan produk yang berlebihan atau bahkan berbahaya. Kita ini manusia not a porcelain, so normalize make-up yang bertekstur itu.

4. Ngeluh Sama Hasil Lipstick Matte

Untuk para cewek yang suka banget pake lipstick matte, seringkali mengeluh karena rasanya ga sesuai ekspektasi. Padahal, matte itu sendiri adalah jenis finishing look, yang pas udah "nge-set" dibibir bakal stay dan gak gerak, jadi seharusnya sudah bisa diantisipasi kalau teksturnya akan beda dan bikin bibir terasa agak kering.

Hal ini merupakan sesuatu yang berbeda ketika dibandingkan memakai lip gloss atau lip tint yang biasanya lebih ringan dan nyaman ketika diaplikasikan di bibir. Jadi, ngeluhnya itu sebenarnya wajar karena ada perbedaan tekstur dan sensasi yang mungkin ga terduga.
 
Dan tentu masih banyak lagi ekspektasi-ekspektasi terkait makeup di tahun 2024 yang terasa kurang make sense untuk dipertanyakan apalagi diperdebatkan, mengingat kemajuan skincare dan makeup saat ini. 

Sudah seharusnya kita mulai melakukan research masing-masing tentang kebutuhan kulit kita sendiri dan mencari tahu produk mana yang sesuai dengan kita. Mari kita hargai setiap langkah dari proses makeup kita tanpa membebani diri kita sendiri dengan ekspektasi yang terlalu tinggi. Be smart girls!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun