“Fokus penelitian saya adalah, money politic menjadi faktor utama untuk memenangkan Pilkada.” Tambahnya.
Komisioner KIP, Roby Syahputra, yang turut hadir dalam diskusi ini ikut memberikan pendapat, ia menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu teman-teman Fraksi PilkadA berkunjung kerumahnya membahas hal yang sama. Ia sangat mengapresiasi terbentuknya Fraksi PilkadA ini.
“Kasus-kasus di lapangan sedikit repot jika ditindak lanjuti tanpa pengawasan. Pelanggaran kode etik juga salah satu contoh yang harus ditinjak lanjuti. Salah satu kasus yang pernah terjadi adalah Ketua KIP Aceh Timur melakukan pelanggaran kode etik dan langsung ditindak lanjuti dengan sanksi diberhentikan sebagai Ketua KIP.” Imbuhnya.
Ia juga menambahkan, hari ini memang KIP diberikan kewenangan beserta undang-undangnya untuk mengawasi Pilkada, namun itu sifatnya hanya sementara. Butuh semua elemen untuk bersama-sama mengawasi dan memantau Pilkada.
Sekretaris Jenderal Fraksi PilkadA, Mirza Fanzikri menyatakan diskusi ini kiranya menjadi langkah awal untuk memompa semangat masyarakat agar ikut terlibat dan mengambil pesan secara aktif dalam Pilkada Aceh 2107 mendatang. Kami berkeinginan memberikan edukasi politik bagi masyarakat Aceh sadar dan tergugah hatinya untuk bersatu mengawal Pilkada berjalan bersih, jujur, dan santun.
[caption caption="26 Maret 2016"]
Diskusi berakhir pada pukul 18.30 WIB dan ditutup dengan penyerahan plakat kepada para pemateri oleh Koordinator Fraksi PilkadA, Zubaidah Azwan, SE., MM., sekaligus foto bersama.
Tentang Fraksi PilkadA:
Fraksi PilkadA merupakan forum inisiasi masyarakat sipil yang terdiri dari berbagai tokoh lintas OKP, ORMAS, kalangan profesional, dan aktivis sosial dengan tujuan mendorong terwujudnya Pilkada Aceh bersih, jujur, dan santun dengan semangat menjaga keutuhan NKRI dan perdamaian Aceh.
Dengan mengangkat tema “Menuju Pilkada 2017 Bersih, Jujur, dan Santun”, Fraksi PilkadA akan mengadakan diskusi publik secara rutin selama empat minggu berturut-turut dengan topik, tempat, dan narasumber yang berbeda-beda jelang Deklarasi Fraksi PilkadA. Diskusi yang dilaksanakan 26 Maret 2016 adalah diskusi perdana yang diselenggarakan. (cia)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H