Di zaman sekarang siapa yang tidak menggunakan telepon genggam? Telepon genggam, atau lebih dikenal dengan istilah handphone, penggunaan telepon genggam tidak terlepas dari kehidupan sehari hari. Padahal, ada bahaya radiasi Hp yang mengintai penggunanya setiap saat, namun seiring muncul dugaan bahwa penggunaan handphon secara berlebihan dapat menimbulkan risiko dampak buruk bagi kesehatan. Namun apakah benar demikian?
Â
Pada dasarnya telepon genggam, bekerja dengan cara memancarkan gelombang radiasi. Maka paparan radiasi inilah yang diduga dapat menimbulkan risiko buruk pada kesehatan misalnya risiko kanker, gangguan bagian otak saraf, dan dapat membuat kulit jadi lebih rentan berkeriput, apabila terlalu sering terkena paparannya.
Hingga saat ini belum dapat di pastikan karena msh sedikit data dan bukti ilmiah terkait bahaya radiasi handphonl, salah satu risiko radiasi handphon ialah dapat menyebabkan risiko kanker. Karena efek radiasi elektromagnetik yg tidak diragukan lagi kebenarannya adalah bisa terjadi peningkatan suhu panas di bagian tubuh misalnya seperti di kepala dan di telinga, tetapi belom dapat dipastikan berapa kenaikan suhu tubuh dari radiasi tersebut.
Beberapa studi juga mengatakan dampak radiasi ini dapat mengakibatkan berkembangnya sel kanker pada otak karena pancaran gelombang elektromagnetik mampu menembus ruang hampa hingga ke jaringan otak secara tegak lurus. hal inilah yang menyebabkan glokoma munculnya sel kanker pada otak. Selain itu radiasi bisa mempercepat pertumbuhan neoplasma yang tidak seharusnya berubah menjadi sel kanker aktif pada otak.
Berikut tips agar terhindar dari paparan radiasi handphon :
1) Cukup gunakan handphon bila diperlukan dan batasi main handphon
2) Gunakan earphone saat menerima panggilan agar dapat menjaga jarak handphon dengan kepala
3) Jangan menaruh handphon didalam saku celana, karena paparan radiasi handphon bisa mempengaruhi kesuburan
4) jauhkan handphon dari wajah saat streaming, dan atur pula paparan radiasi handphon terutama pada anak, dan berikan batasan saat bermain handphone minimal 1 jam perhari
5) Bila ada pasang anti gores photocromic agar paparan radiasi ponsel bisa berkurang
Pada saat ini memang sudah maksimal penggunaan handphone namun tak banyak pula yang menyadari bahaya radiasi handphone bagi kesehatan. kecanggihan teknologi memang memberikan kemudahan saat beraktivitas, namun kita juga perlu membatasi penggunaan handphon karena mengingat ada beberapa risiko gangguan Radiasi gelombang radio yang diterima dan dikirimkan oleh handphone dapat menyebar ke segala arah, termasuk tubuh. terutama otak.
Nah, tadi kita bicara tentang tips agar terhindar dari paparan radiasi. Sekarang saya juga akan membahas dampak dari keseringan bermain handphone bagi tubuh kita.
Berikut ada beberapa risiko yang terjadi pada tubuh apabila kita telah kecanduan bermain handphone :
1. Kerusakan terhadap mata
pantulan radiasi layar handphon bisa menyebabkan mata perih dan juga dapat membuat mata menjadi minus.
2. Sosialisasi berkurang
bila kita terlalu fokus terhadap handphone kita tidak membuat banyak waktu untuk lingkungan sekitar, seperti bermain bersama keluarga, teman, dan orang sekitar kita. dampaknya juga tidak baik. karena bisa menghilangkan rasa peduli sesama.
3. Tubuh terasa mudah lelah
Pecandu ponsel pasti pernah mengalami keadaan dimana tubuh lebih mudah terasa lelah dan sakit kepala yang berulang, karena radiasi pantulan handphon dapat menyebabkan saraf pada wajah menjadi tidak rileks atau tegang, sehingga mengakibatkan aliran darah tidak lancar dan terhambat, kondisi inilah yang membuat tubuh merasa lebih mudah lelah.
4. Dapat membahayakan keselamatan
Di kota- kota besar dapat kita jumpai semua orang berfokus pada handphone, ada beberapa kasus yang terjadi akibat seperti kelalaian yang menyebabkan kecelakaan yang dapat merenggut nyawa. maka dari itu pada saat beraktivitas diluar rumah, handphon di simpan saja di dalam tas. sebaiknya handphon digunakan saat berada dirumah.
5. Risiko menyebabkan pusing
Pada saat keseringan bermain handphon, energi negatif dari handphon sangat mudah masuk ke dalam otak manusia dan dapat menyebabkan pusing yang berlebihan dan kemungkinan juga dapat mengakibatkan muntah- mudah, dimana keadaan sekitar terasa seperti berputar putar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H