Mohon tunggu...
Cut Ayu
Cut Ayu Mohon Tunggu... -

Hasiholan Siregar

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Mampukah Anand Menjuarai London Chess Classic 2014?

7 Desember 2014   00:07 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:53 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hanya ada 2 pecatur di dunia ini yang membuat Anand merasa tidak nyaman menghadapinya. Yang pertama adalah Kasparov dan yang kedua Magnus Carlsen. Bukan hanya tidak nyaman, tetapi malah sering diikuti oleh perasaan gugup.

Entah kenapa, Anand selalu merasa terintimidasi saat berhadapan dengan Kasparov. Pecatur India ini bahkan sering terperosok kedalam pembukaan yang disiapkan dengan sangat  matang oleh Kasparov.

Sementara Kasparov seperti tank Rusia yang menggilas apa saja yang berada di depannya dan sangat sulit untuk dihentikan. Sepertinya Anand tidak punya senjata memadai untuk menaklukkan salah satu pecatur terbaik dunia ini. Hal ini bisa dilihat dari statistik pertemuan mereka dalam catur klasik: menang-remis-kalah (5-31-16)

Sama dengan Magnus Carlsen. Entah apa penyebabnya, ada kerentanan psikologis yang menghinggapi Anand saat berhadapan dengan Juara Dunia asal Norwegia ini. Mungkin Anand merasa bahwa ia seperti bermain melawan komputer sehingga bila ia melakukan satu saja langkah lemah, maka Carlsen akan segera menghukumnya. Dan sampai berakhirnya Kejuaraan Dunia di Sochi, Anand belum bisa melepaskan diri dari beban psikologis ini.

Ada kisah menarik dibalik keikutsertaan Anand di turnamen kandidat di Khanty-Mansiysk 2014 untuk menentukan penantang Carlsen berikutnya. Ia sebenarnya tidak berniat lagi untuk ikut karena mentalnya belum pulih dari kekalahan dari Carlsen di Chennai, India.

Tetapi adalah Vladimir Kramnik yang mendorongnya untuk berpartisipasi. Kramnik adalah pemain yang satu era dengannya. Selain itu mereka bersahabat. Kramnik  tak ingin orang lain yang menang dan pergi menantang Carlsen.

Kramnik mengatakan bahwa ia sangat memahami kondisi Anand yang mengalami krisis kepercayaan diri seperti yang pernah dialaminya. Tidak pernah lagi memenangi turnamen dan orang-orang mulai meremehkan yang membuatnya sulit untuk bangkit. Ia hanya memberikan motivasi bahwa Anand belum habis.

Berkat saran Kramnik itu, Anand akhirnya bersedia tampil dan menemukan kembali insting membunuhnya. Ia berhasil mengatasi semua saingannya dalam siklus kualifikasi termasuk Kramnik. Tentu saja, dari semua peserta, mungkin  anak India yang santun ini  yang paling diuntungkan karena sebelumnya telah mempersiapkan diri secara khusus untuk menghadapi dwitarung melawan Carlsen.

Kembali ke judul, The London Chess Classic adalah festival catur tahunan yang digelar di Conference Centre, West Kensington, London. Enam pemain undangan akan meramaikan festival tahun  ini yang akan berlangsung mulai 6-14 Desember 2014.

Keenam pemain yang diundang adalah: Fabiano Caruana, Viswanathan Anand, Anish Giri, Hikaru Nakamura, Vladimir Kramnik and Michael Adams. Mereka akan berlaga 10 babak dalam Catur Cepat dan 5 babak Catur Klasik.

Anand kembali menghadapi situasi yang sama dengan turnamen kandidat. Gagal merebut gelar Juara Dunia, padahal ia telah mempersiapkan diri dengan serius di camp latihan dibantu oleh 3 sekondannya: GM Radoslaw Wojtaszek, GM Krishnan Sasikiran dan GM Grzegorz Gajewski dari polandia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun