Mohon tunggu...
Cut Ayu
Cut Ayu Mohon Tunggu... -

Hasiholan Siregar

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Sam Sevian, Grandmaster Termuda AS

31 Desember 2014   00:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:09 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Samuel Sevian, grandmaster termuda Amerika Serikat yang baru berusia 13 tahun, merasa geli ketika suatu saat diminta pergi dari rumahnya di Southbridge ke alun-alun Harvard untuk bermain catur.

Ternyata benar, dia ada di sana, menyamar dengan topi bola ditarik ke bawah menutupi wajahnya yang mirip Harry Potter dengan ayahnya berdiri di belakangnya. Beberapa lembar uang taruhan terletak disamping papan catur. Nampaknya Sevian bakal banyak menghasilkan uang untuk merayakan Natal tahun ini.

Tetapi ketika dia mulai membuat langkah-langkah yang sangat rumit, salah satu lawan caturnya mulai curiga."Apakah kau Sam?" tanyanya dengan bingung. "Demi Tuhan, jangan lakukan ini lagi." katanya menggerutu setelah tebakannya ternyata benar.

Sevian tidak ingin mengambil uang siapapun. Bukan uang yang dicari anak ajaib ini. "Tujuan utama saya adalah untuk menjadi juara dunia," katanya.

Mencari Sam Sevian tidak sulit. Keluarganya tinggal di sebuah apartemen di Southbridge sebuah kota di Massachusetts. Tetapi Sam mempunyai kepribadian yang sangat kompleks dan sangat pemalu.

"Dia bukan orang yang terbuka," kata ayahnya, Armen. "Kadang-kadang saya bahkan tidak bisa memahami anak saya sendiri, apa yang ia inginkan dan apa yang sedang dia pikirkan."

Armen adalah ilmuwan utama di IPG Photonics di Oxford yang datang ke Amerika dari Armenia bersama isterinya Armine pada tahun 1996. Armen juga seorang pemain catur setingkat kandidat master yang mulai mengajarkan Sam bermain catur pada usia 4 tahun.

Sam lahir di Corning, New York, 26 Desember 2000. Menurut ayahnya, dia tidak pernah tersenyum sampai dia berumur 2 tahun. "Ketika dia akhirnya melakukannya, kami semua sangat bahagia," kata Armen.

Samuel adalah anak yang sangat berbakat. Dia mempelajari problem catur 6-9 jam sehari dan kadang-kadang ia mengigau catur dalam tidurnya. Baru-baru ini dia terbangun menangis dari mimpi buruk karena kalah dari orang yang pernah dipecundanginya.

Keluarganya pindah ke Florida, kemudian California, di mana Sam benar-benar menjadi terobsesi dengan catur. Sebelum berusia 10 tahun, dia sudah menjadi master termuda dalam sejarah Federasi Catur AS.

Spontanitasnya yang alami terhadap catur bahkan terkadang mengejutkan banyak orang. Sebagai seorang anak yang masih berusia 10 tahun di sebuah sekolah catur di Los Angeles, dia bersuara sangat keras: "Saya menang... saya menghancurkan Anda,” teriaknya saat pertandingan blitz dadakan melawan IM Greg Shahade. “Rating saya memang rendah tetapi dia membuat blunder,” katanya dengan riang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun