Mohon tunggu...
Cut Aida Rusyiyah
Cut Aida Rusyiyah Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog dan Penulis

Halo, perkenalkan namaku Cut Aida! Aku adalah seorang Psikolog Klinis dan juga seorang Lupus Warrior. Aku sangat senang menulis dan percaya bahwa menulis adalah terapi jiwa yang luar biasa. Bagiku, menulis adalah sebuah cara menyembuhkan trauma dan memberikan kebahagiaan yang tak terkatakan. Selain menjadi seorang penulis, aku juga sangat aktif menulis artikel yang berhubungan dengan kesehatan mental dan pengetahuan tentang penyakit autoimun. Aku ingin membagikan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan mental serta memberikan informasi tentang penyakit autoimun kepada semua orang. Bersama-sama, aku berharap dapat membuat perubahan positif dalam hidup mereka dan memberikan harapan baru. Aku terus berjuang untuk meningkatkan pemahaman tentang kesehatan mental dan autoimun, serta memberikan dukungan dan inspirasi kepada mereka yang membutuhkannya. Jika kamu tertarik dengan topik ini atau ingin berbicara lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungiku. Aku akan senang dapat berbagi pengetahuan dan pengalamanku denganmu. Mari bersama-sama mewujudkan kesehatan mental yang lebih baik dan sebuah kehidupan yang penuh makna!

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Cognitive Behavioral Therapy (CBT) Bagi Ibu yang Mengalami Postpartum Depression

10 Mei 2023   14:24 Diperbarui: 12 Mei 2023   13:11 902
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tujuan dari Cognitif Behavior Therapy (CBT) yaitu mengajak individu untuk belajar mengubah perilaku, menenangkan pikiran dan tubuh sehingga merasa lebih baik, berpikir lebih jelas dan membantu membuat keputusan yang tepat. 

Berdasarkan penelitian, Cognitive Behavioral Therapy (CBT) telah terbukti sebagai metode yang efektif dalam mengatasi postpartum depression. 

Sebuah studi meta-analisis tahun 2019 yang dipublikasikan di JAMA Network Open menemukan bahwa terapi CBT secara signifikan dapat mengurangi gejala postpartum depression dan meningkatkan kualitas hidup ibu setelah melahirkan.

Studi tersebut menganalisis hasil dari 16 studi terkontrol acak yang melibatkan lebih dari 1.100 ibu dengan postpartum depression. Hasilnya menunjukkan bahwa terapi CBT lebih efektif daripada pengobatan biasa atau tanpa intervensi dalam mengurangi gejala Postpartum Depression.

Di Indonesia, terapi CBT telah digunakan untuk mengatasi Postpartum Depression. Sebuah studi kasus pada tahun 2020 yang dipublikasikan di Jurnal Kesehatan Reproduksi menunjukkan bahwa terapi CBT dapat membantu mengurangi gejala Postpartum Depression pada seorang ibu. 

Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengidentifikasi sejauh mana terapi CBT dapat digunakan sebagai metode pengobatan yang efektif untuk Postpartum Depression di Indonesia.

Strategi CBT untuk Mengatasi Postpartum Deppression

Terapis CBT dapat menggunakan beberapa strategi untuk membantu ibu dalam mengatasi Postpartum Depression antara lain:

1. Edukasi tentang Postpartum Depression:

Terapis dapat memberikan edukasi tentang Postpartum Depression, termasuk penyebab, gejala dan cara mengatasinya dan mengingatkan ibu agar memperhatikan kebutuhan fisik dan nutrisi yang pening untuk menjaga kesehatan mental dan fisik yang baik. 

Hal-hal tersebut dapat membantu ibu untuk memahami bahwa kondisi yang dialaminya adalah hal yang wajar dan dapat diobati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun