Mohon tunggu...
Cucum Suminar
Cucum Suminar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer

Belajar dari menulis dan membaca. Twitter: @cu2m_suminar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Dilema Ibu Milenial, Masak Malas, Beli Boros

7 Mei 2024   08:50 Diperbarui: 7 Mei 2024   08:54 475
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Generasi milenial yang tidak pintar memasak. | Foto Shutterstock diambil dari detik.com

Alasan pertama karena kelompok usia milenial adalah generasi yang hidup di lingkungan yang relatif lebih mudah dan modern dibanding generasi-generasi sebelumnya.

Ada banyak tempat makan yang menawarkan beragam menu yang bisa kita kudap tanpa perlu repot-repot memasak terlebih dahulu. Apalagi beberapa tahun ke belakang muncul aplikasi online yang memungkinkan kita memesan makanan tanpa perlu keluar rumah. Semakin lah generasi milenial malas memasak.

Selain itu, kaum perempuan yang selama beberapa dekade ke belakang sangat identik dengan tanggung jawab menyiapkan aneka makanan untuk disantap oleh seluruh anggota keluarga, tidak lagi melulu berkutat dengan urusan domestik.

Kini kaum perempuan juga banyak yang berkarier di luar rumah. Bahkan saat masih berstatus pelajar, mereka tidak diwajibkan belajar mengolah makanan di dapur seperti umumnya para perempuan dari dua generasi sebelumnya.

Mereka cenderung dimotivasi oleh orang tua untuk belajar dan meraih prestasi seperti halnya kaum laki-laki. Tidak bisa memasak bukan aib. Tidak dosa. Alhasil, urusan dapur menjadi nomor dua. Atau bahkan nomor sekian.

Nah, efek tidak terlatih memasak, ujung-ujungnya memasak jadi malas. Terlebih memasak memang membutuhkan keterampilan, latihan, dan pengetahuan. Bagaimana menyiapkan perlengkapan memasak, meracik bumbu, hingga mengolah makanan tersebut menjadi makanan layak santap?

Terkadang, karena tidak ahli memasak, bahan makanan yang sudah diolah hasilnya tidak sesuai harapan dan selera. Ujung-ujungnya jadi terbuang dan mubazir. Padahal bahan makanan tersebut juga tidak murah, belum lagi waktu yang terbuang selama proses memasak.

Alhasil, banyak generasi milenial yang lebih memilih membeli makanan siap santap dibanding memasak sendiri. 

Menguras Isi Dompet
Namun, sering-sering membeli makanan di luar juga terkadang bukan pilihan tepat.  Bukan apa-apa, lumayan menguras isi dompet. Apalagi untuk menu-menu makanan yang lumayan premium yang dibeli dalam jumlah lumayan banyak karena untuk seluruh anggota keluarga.

Hal ini juga yang menjadi dilema untuk ibu-ibu milenial seperti saya. Masak malas karena tidak ahli, beli boros hehe. 

Akan tetapi, beruntung beberapa waktu belakangan ini ada lauk siap santap yang diproduksi salah satu UMKM Kota Batam, Kepulauan Riau. Bisa diandalkan sebagai lauk utama tanpa harus menguras dompet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun