Mohon tunggu...
Cucum Suminar
Cucum Suminar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer

Belajar dari menulis dan membaca. Twitter: @cu2m_suminar

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Semua Bisa Jadi Penerbang di Flybest Flight Academy

23 Agustus 2023   14:05 Diperbarui: 23 Agustus 2023   14:10 614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu alumni Flybest Flight Academy yang menjadi pilot Air Asia. | Foto Dokumentasi Flybest Flight Academy.

Memang boleh? Tidak apa-apa?

Pertanyaan tersebut terus saya ulang dengan nada khawatir saat si anak bungsu yang masih berusia empat tahun tiba-tiba masuk ke ruang kokpit dengan antusias untuk mencoba pengalaman mengemudikan pesawat di Flybest Flight Academy, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Walaupun hanya berupa simulasi tetap saja merasa was was. Khawatir anak balita belum boleh mencoba hal tersebut. Terlebih, meski hanya berupa replika, seluruh peralatan di ruang kemudi pesawat tersebut semuanya berfungsi selayaknya untuk mengemudikan pesawat betulan, termasuk pemandangan yang akan kita lihat dari balik kokpit.

Senang bisa mencoba simulasi menjadi penerbang. | Foto Dokumentasi Pribadi.
Senang bisa mencoba simulasi menjadi penerbang. | Foto Dokumentasi Pribadi.

Namun, Donni Gunawan selaku General Manager Flybest Flight Academy Batam, menegaskan tidak ada masalah mengenai hal tersebut selama anak sudah bisa mengikuti instruksi. Apalagi selama simulasi tersebut juga didampingi instruktur yang sudah berpengalaman.

Saya seketika lega. Apalagi anak saya ternyata bisa mengikuti arahan yang diberikan Donni Gunawan yang saat itu mendampingi simulasi. Sehingga, meski baru pertama kali mencoba, sudah tergolong sukses hehehe.

FYI, simulasi menerbangkan pesawat di suatu akhir pekan tersebut awalnya memang untuk para blogger dan anak-anak yang sudah sedikit lebih besar. Namun, namanya anak cowok, melihat beragam hal mengenai pesawat, anak saya yang bungsu itu langsung antusias ingin mencoba.

Alam Indah, Bisa Merasakan Penerbangan Internasional

Flybest Flight Academy merupakan salah satu sekolah penerbangan di Kota Batam yang sudah beroperasi sejak Januari 2013 lalu. Sekolah pilot ini berlokasi di Mega Techo City, Batu Besar, Nongsa, Batam.

Sementara, tempat pelatihan berada di Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam dan Bandar Udara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

Flybest Flight Academy Batam. | Foto Dokumentasi Pribadi.
Flybest Flight Academy Batam. | Foto Dokumentasi Pribadi.

Sedangkan, kantor utama di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten.

Saat saya bertanya mengapa Flybest Flight Academy tertarik untuk membuka sekolah pilot di Batam, Donni Gunawan selaku General Manager mengungkapkan hal tersebut dikarenakan di Batam belum ada sekolah pilot.

Sehingga, space lebih terbuka. Saat melakukan training terbang kepada calon pilot juga lebih leluasa karena jadwal tidak harus bergantian dengan sekolah pilot lain.

Salah satu pemandangan di salah satu sudut Kota Batam. | Foto Dokumentasi Pribadi.
Salah satu pemandangan di salah satu sudut Kota Batam. | Foto Dokumentasi Pribadi.

Kondisi Kepulauan Riau juga sangat sesuai untuk calon-calon pilot. Selain alamnya indah, Kepulauan Riau juga berbatasan langsung dengan negara tetangga. Negara yang jaraknya paling dekat adalah Singapura. Sehingga, siswa Flybest Flight Academy bisa merasakan terbang secara internasional.

FYI, bila terbang di langit Kota Batam diatas ketinggian 3.000 meter, pilot otomatis akan berkomunikasi secara langsung dengan petugas Air Traffic Controller (ATC) Singapura.

Sekolah Pilot untuk Segala Usia

Flybest Flight Academy membuka pelatihan untuk privat pilot maupun commercial yang nantinya berniat untuk berkarier di maskapai penerbangan. Untuk mengambil private pilot licence bisa dimulai sejak calon pilot berusia 17 tahun. Namun, ada juga yang sudah memulai pelatihan sejak usia 16 tahun. Sehingga, saat usia genap 17 tahun sudah bisa langsung mengambil private pilot licence.

Siswa Flybest Flight Academ. | Foto Dokumentasi Flybest Flight Academy.
Siswa Flybest Flight Academ. | Foto Dokumentasi Flybest Flight Academy.

Sementara, untuk commercial pilot, umumnya siswa mendaftar setelah lulus SMA/SMK. Untuk di Flybest Flight Academy,  siswa juga biasanya mengambil paket pelatihan secara full, mulai dari private, commercial, hingga multi engine. Siswa-siswa tersebut umumnya memang berniat berkarier di commercial airline.

Untuk  private pilot, masa pelatihan hanya 45 jam. Bila dilakukan hampir setiap hari rentang waktunya sekitar tiga bulan. Private pilot ini umumnya diambil oleh orang-orang yang memang hobi terbang, tetapi tidak berminat berkarier di maskapai penerbangan komersial. Apalagi juga tidak ada batas usia maksimal untuk mengambil private pilot licence selama kesehatan mendukung.

Sementara untuk paket pelatihan secara full di Flybest Flight Academy, memerlukan waktu pelatihan sekitar 15 bulan. Dari siswa benar-benar "buta" mengenai pesawat hingga akhirnya mahir menerbangkan pesawat terbang dan siap menjadi pilot di maskapai penerbangan komersial.

Flybest Flight Academy ini tidak hanya menawarkan pelatihan untuk private dan commercial pilot, tetapi juga membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin merasakan menjadi seorang pilot pesawat.

Antre untuk ikut simulasi. | Foto Dokumentasi Pribadi.
Antre untuk ikut simulasi. | Foto Dokumentasi Pribadi.

Bagi yang hanya ingin coba-coba bagaimana rasanya duduk di kokpit pesawat, bisa ikut kelas simulator. Biayanya Rp500.000 per jam. Ini bisa siapa saja ikut, bahkan anak balita yang sudah mengerti instruksi.

Nah, bila ingin merasakan beneran terbang dengan menggunakan pesawat betulan, bukan simulasi-simulasian hehe, bisa ikut kelas yang langsung menggunakan pesawat. Biayanya Rp5.000.000 per jam.

Apa Kelebihan Flybest Flight Academy?

Saat mengobrol-obrol dengan General Manager Flybest Flight Academy Donni Gunawan, ia mengatakan Flybest Flight Academy menerapkan pelatihan di atas standar yang sudah ditetapkan pemerintah agar dapat memenuhi standar dari perusahaan maskapai penerbangan komersial.

Itu makanya tidak heran banyak lulusannya yang diterima sebagai pilot di berbagai maskapai penerbangan nasional, mulai dari Citilink, Batik Air, Lion Air, hingga Air Asia Indonesia.

Salah satu alumni Flybest Flight Academy yang menjadi pilot Air Asia. | Foto Dokumentasi Flybest Flight Academy.
Salah satu alumni Flybest Flight Academy yang menjadi pilot Air Asia. | Foto Dokumentasi Flybest Flight Academy.

Metode pembelajaran juga dilakukan satu per satu. Selain itu, sejak awal instrukstur yang mengajar juga dilakukan oleh satu orang. Tidak berganti-gantian. Hal tersebut dilakukan agar siswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia merasa lebih nyaman dan fokus. Apalagi siswa per kelas maksimal tiga orang.

Berharap Membantu Mengembangkan Dunia Penerbangan Kepulauan Riau

Ada salah satu niat mulia yang mengantarkan Flybest Flight Academy membuka kelas pelatihan di Batam, salah satunya adalah ingin ikut berkontribusi membantu meningkatkan komunitas penerbangan di Kepulauan Riau. Terlebih di Kepulauan Riau ada banyak pulau-pulau kecil. Dengan berkembangnya komunitas penerbangan, pulau-pulau tersebut diharapkan akan semakin terkoneksi.

Salah satu peserta Flybest Flying Adventure Kepri dari Thailand. | Foto Dokumentasi Flybest Flight Academy.
Salah satu peserta Flybest Flying Adventure Kepri dari Thailand. | Foto Dokumentasi Flybest Flight Academy.

Donni Gunawan berharap, Kepulauan Riau akan menjadi salah satu destinasi wisata dirgantara di Indonesia. Terlebih bentang alamnya juga sangat menarik. Ada banyak pantai cantik yang akan memanjakan mata saat dinikmati dari atas pesawat.

Sudah dua tahun berturut-turut Flybest Flight Academy mengadakan acara Flybest Flying Adventure Kepri. Tahun 2023 ini dihelat Juni lalu. Acara yang diadakan cukup beragam, mulai dari air tour hingga menggelar paramotor, chuck glider, aero modelling hingga gantole.

Peserta tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi sebagian ada juga yang dari luar negeri. Apalagi tahun ini peserta juga diajak terbang ke Pulau Jemaja, Anambas, Kepulauan Riau. Sementara tahun lalu ke Lingga, Kepulauan Riau.

Acara yang digelar tersebut bertujuan untuk mempromosikan Kepri Island Hops dengan pesawat general aviation ke pasar internasional. Selain itu untuk memberikan edukasi dan eksibisi dunia penerbangan ke masyarakat dan siswa SMA/SMK yang tertarik menekuni karier di bidang penerbangan.

Jadi, siapa yang mau jadi penerbang? Salam Kompasiana! (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun