Untuk  private pilot, masa pelatihan hanya 45 jam. Bila dilakukan hampir setiap hari rentang waktunya sekitar tiga bulan. Private pilot ini umumnya diambil oleh orang-orang yang memang hobi terbang, tetapi tidak berminat berkarier di maskapai penerbangan komersial. Apalagi juga tidak ada batas usia maksimal untuk mengambil private pilot licence selama kesehatan mendukung.
Sementara untuk paket pelatihan secara full di Flybest Flight Academy, memerlukan waktu pelatihan sekitar 15 bulan. Dari siswa benar-benar "buta" mengenai pesawat hingga akhirnya mahir menerbangkan pesawat terbang dan siap menjadi pilot di maskapai penerbangan komersial.
Flybest Flight Academy ini tidak hanya menawarkan pelatihan untuk private dan commercial pilot, tetapi juga membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin merasakan menjadi seorang pilot pesawat.
Bagi yang hanya ingin coba-coba bagaimana rasanya duduk di kokpit pesawat, bisa ikut kelas simulator. Biayanya Rp500.000 per jam. Ini bisa siapa saja ikut, bahkan anak balita yang sudah mengerti instruksi.
Nah, bila ingin merasakan beneran terbang dengan menggunakan pesawat betulan, bukan simulasi-simulasian hehe, bisa ikut kelas yang langsung menggunakan pesawat. Biayanya Rp5.000.000 per jam.
Apa Kelebihan Flybest Flight Academy?
Saat mengobrol-obrol dengan General Manager Flybest Flight Academy Donni Gunawan, ia mengatakan Flybest Flight Academy menerapkan pelatihan di atas standar yang sudah ditetapkan pemerintah agar dapat memenuhi standar dari perusahaan maskapai penerbangan komersial.
Itu makanya tidak heran banyak lulusannya yang diterima sebagai pilot di berbagai maskapai penerbangan nasional, mulai dari Citilink, Batik Air, Lion Air, hingga Air Asia Indonesia.
Metode pembelajaran juga dilakukan satu per satu. Selain itu, sejak awal instrukstur yang mengajar juga dilakukan oleh satu orang. Tidak berganti-gantian. Hal tersebut dilakukan agar siswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia merasa lebih nyaman dan fokus. Apalagi siswa per kelas maksimal tiga orang.