Hanya saja tentu harus makanan yang layak makan dan minum.
Terlebih, sedekah makanan tidak hanya bernilai pahala, tetapi juga sarat akan nilai sosial. Sedekah makanan dapat lebih mengeratkan ukuwah hingga menekan tingkat kriminalitas.
Sering mendengar kan ada beberapa kasus pencurian karena rasa lapar yang tak lagi tertahan? Namun, tidak ada makanan yang bisa dikonsumsi.
April 2020 lalu ada pria yang mencuri beras di Medan karena kelaparan efek tidak lagi berpenghasilan imbas dari pandemi Covid-19.
Masih di bulan dan tahun yang sama, ada pemulung yang terpaksa mencuri padi karena ia dan anggota keluarganya kelaparan.
Ada juga yang terpaksa mencuri sawit karena sang buah hati kelaparan. Pencuri tersebut mengatakan akan menjual sawit hasil curian itu untuk membeli beras.
Makanan-makanan tersebut bisa kita salurkan sendiri secara langsung ke orang per orang secara spontan, bisa juga melalui panti asuhan, masjid atau lainnya. Senyamannya kita.
Salam Kompasiana! (*)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI