Saya pertama kali mengenal Adira Finance pada 2011. Saat itu saya dan suami sedang berkunjung ke salah satu toko furniture untuk membeli perabotan rumah. Kami sudah menyiapkan sejumlah dana. Rencananya kami akan membeli kasur, tempat tidur, sofa, lemari pakaian, lemari buku, hingga rak piring.
Waktu itu rumah masih kosong melompong, hanya ada satu kasur dan tempat tidur. Padahal beberapa minggu ke depan akan ada beberapa keluarga saya dan suami dari luar kota yang akan berkunjung, menginap selama beberapa hari. Mereka akan menjenguk saya yang akan melahirkan anak pertama.
Saat awal menikah saya dan suami memang tidak begitu peduli dengan perabotan rumah. Baju-baju masih kami tumpuk begitu saja di lemari plastik kecil berbentuk kotak, piring dan gelas kami susun di atas meja kayu, buku-buku yang jumlahnya lumayan banyak juga dibiarkan berserakan di sudut kamar.
Namun, saat ada keluarga yang akan berkunjung, apalagi menginap, tidak mungkin barang-barang tersebut dibiarkan berserak begitu saja. Takutnya keluarga saya khawatir. Risau. Duh, anak gue susah amat hidupnya di Batam hehe. Terkadang orang tua suka begitu.
Apalagi kasur dan tempat tidur memang dibutuhkan untuk mereka menginap. Setidaknya kasurnya. Tidak mungkin membiarkan mereka tidur di lantai beralaskan tikar atau karpet. Apalagi dari sebagian keluarga yang akan berkunjung itu ada anak-anak dan lansia.
Akan tetapi, perabotan rumah itu harganya ternyata lumayan. Dana yang kami miliki hanya cukup untuk membeli sebagian barang yang dibutuhkan. Bahkan kalau pun kami menurunkan kualitas barang-barang tersebut, memilih harga yang paling rendah yang tersedia di toko tersebut.
Sempat galau. Apalagi saat itu kami juga harus tetap memegang uang dengan jumlah tertentu untuk jaga-jaga saat saya melahirkan. Takut saja kan ada keperluan mendadak. Beruntung, saat rasa bingung kian melanda, pemilik toko menawarkan untuk mengkredit sisa barang yang tidak bisa kami beli secara tunai melalui Adira Finance.
Sempat ragu, apalagi saya dan suami tidak biasa berutang karena khawatir tidak bisa membayar. Namun, saat dijelaskan lebih lanjut berikut simulasi kreditnya, kami akhirnya setuju. Angsurannya masih terjangkau, masih sanggup kami bayar setiap bulan. Apalagi barang-barang itu memang kami perlukan.
Kebutuhan terkadang tidak mengenal kompromi. Tidak peduli kita sedang punya uang atau tidak, tiba-tiba suka muncul begitu saja. Nah, perusahaan seperti Adira Finance ini sangat membantu.
Apalagi sekarang sudah semakin mudah karena bisa mengajukan kredit secara online melalui aplikasi Adiraku. Semua proses kredit bisa dilakukan hanya melalui ponsel yang terhubung dengan internet.
Jadi Andalan Saat Pandemi
Merasa tidak sih pandemi Covid-19 ini membuat keperluan kita bertambah? Benda yang tadinya berstatus tersier, kini naik pangkat menjadi barang primer. Barang yang tadinya menjadi urusan sekian untuk dipenuhi, dimiliki, efek pagebluk berganti status menjadi barang yang wajib punya.
Ada beberapa teman saya yang tadinya tidak kepikiran untuk memiliki mobil, saat pandemi Covid-19 akhirnya membeli kendaraan roda empat secara kredit. Ada yang membeli unit baru, ada juga yang memilih untuk meminang mobil bekas. Mobil second.
Mereka yang biasanya menggunakan kendaraan umum massal atau kendaraan yang dipesan melalui aplikasi transportasi online untuk bekerja, mengantar-jemput anak sekolah, atau keperluan lain, beralih menggunakan kendaraan sendiri. Lebih merasa aman katanya, lebih minim risiko terpapar Covid-19, lebih leluasa juga melakukan perjalanan.
Itu makanya, berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dirilis bisnis.com, penjualan mobil pada 2021 mengalami peningkatan. Penjualan secara wholesale meningkat sebanyak 66 persen, sementara secara ritel naik 49,3 persen. Â
Teman-teman saya tersebut umumnya mengandalkan Adira Finance untuk pembiayaan kredit mobil yang mereka ambil. Alasannya, prosesnya mudah dan cepat. Melalui aplikasi Adiraku bahkan bisa melakukan simulasi kredit sendiri melalui ponsel disesuaikan dengan kesanggupan finansial. Bila mengambil jangka waktu kredit segini dengan uang muka sekian, berapa cicilan perbulannya, bisa langsung diketahui.
Alasan lain, Adira Finance memang sudah terbukti dan teruji untuk pembiayaan kendaraan bermotor. Sejak awal 1990-an sudah terjun di bisnis ini. Membantu masyarakat Indonesia yang membutuhkan kendaraan, tetapi terkendala biaya.
Selain itu, Adira Finance menjadi pilihan karena juga menawarkan Adirapoin. Program loyalitas untuk konsumen. Setiap membayar angsuran, pelanggan akan mendaptkan poin. Bila sudah terkumpul dengan jumlah tertentu, poin tersebut dapat ditukarkan untuk potongan angsuran, voucher belanja di minimarket, pembelian pulsa atau token listrik. Jumlahnya lumayan.
Tidak hanya mengkredit mobil, saat pandemi Covid-19 ini beberapa teman juga ada yang mengandalkan aplikasi Adiraku untuk mengkredit ponsel pintar untuk mengakomodir kebutuhan anak belajar. Apalagi saat si buah hati melakukan pembelajaran jarak jauh yang mengandalkan ponsel agar tetap bisa mengikuti pelajaran di sekolah.
Ponsel "kentang" milik mereka ditukar dengan ponsel yang lebih canggih, yang lebih memadai untuk menginstall beragam aplikasi yang digunakan untuk pembelajaran anak secara daring, mulai dari aplikasi google classroom, aplikasi google meet hingga aplikasi zoom.
Semua Jadi Bisa dengan Adira
Cakupan pelayanan Adira Finance semakin berkembang. Perusahaan yang sudah tersebar di hampir seluruh kota dan kabupaten di Indonesia ini juga menawarkan kredit multiguna atau pinjaman dana. Bila membutuhkan uang tunai untuk membuka usaha, mendaftarkan anak sekolah atau kuliah, merenovasi rumah, menikah, hingga umrah, bisa mengajukan pinjaman uang tunai.
Kalau meminjam uang untuk modal mudik lebaran besok? Itu sih Bisa Banget tidak perlu ditanya lagi. Bahkan bisa juga untuk melanjutkan biaya kuliah ke jenjang yang lebih tinggi, mengambil magister misalnya, atau doktor. Duh saya jadi kepikiran juga untuk mengambil pinjaman online dana tunai untuk melanjutkan pendidikan.
Lebih Mudah dengan Aplikasi Adiraku
Terlebih sekarang ada aplikasi Adiraku, dapat diakses selama 24 jam dari mana saja hanya melalui ponsel pintar yang terhubung dengan internet. Kita juga bisa dengan lebih leluasa memilih fitur-fitur yang ada di Adiraku, mencoba simulasi pinjaman hingga berkali-kali. Bila kurang jelas dapat bertanya secara online kepada petugas customer service yang sangat responsif membantu.
Apalagi aplikasi Adiraku merupakan wajah digital dari Adira Finance. Fitur-fitur yang disematkan pada aplikasi tersebut sesuai dengan layanan yang diberikan kepada pelanggan yang datang secara langsung ke kantor cabang. Jadi, walaupun dilakukan secara online, pelayanan tetap optimal.
Jadi, mau kredit apa di aplikasi Adiraku?
Salam Kompasiana! (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H